1. Memperbanyak istighfar kepada Alloh
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا * يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا * سورة نوح 10-12
Maka berkata aku (Nuh): “Mohonlah ampun kepada Tuhan kalian, sesungguhnya Dia (Tuhan/Alloh) adalah Maha Pengampun”. (Dia) akan mengutus langit untuk menurunkan hujan yang lebat kepada kalian. Dan akan menambah pada kalian dengan harta dan anak; dan menjadikan kebun dan sungai pada kamu sekalian
Keterangan:
Dengan banyak membaca istighfar, maka Alloh akan mengampuni dosa-dosa kita (pengampunannya tentu tergantung dengan dosa-dosa yang kita perbuat). Jika kita rajin membaca istighfar, maka Alloh juga akan menambah rezeki kepada kita, yang pada ayat di atas digambarkan dengan banyaknya harta dan anak, dan adanya kebun dan sungai.
مَنْ أَكْثَرَ مِنَ اْلاِسْتِغْفَارِ جَعَلَ اللَّهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَحْتَسِبُ * رواه أخمد
“Barang siapa yang memperbanyak dari istighfar, maka menjadikan Alloh dari tiap-tiap kesusahan (pada) kelonggaran/kemudahan, dan dari tiap-tiap kesempitan (pada) jalan keluar, dan memberikan rezeki dari arah yang tidak diduga.”
Keterangan:
Siapa saja yang memperbanyak membaca istighfar akan dimudahkan oleh Alloh jika menemui kesulitan, akan diberikan jalan keluar jika mengalami masalah, dan akan diberikan rezeki yang tidak disangka-disangka sebelumnya.
2. Memperbanyak sodaqoh/infak fisabilillah
وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ * سورة سبإ 39
Dan semua yang kamu infakkan, maka Alloh akan menggantinya. Dan Alloh adalah sebaik-baiknya zat yang memberi rezeki.
Keterangan:
Alloh akan mengganti semua yang diinfakkan oleh manusia, baik kecil maupun besar, karena Alloh memiliki kuasa untuk memberikan rezeki. Dalam beberapa hadits lainnya justru diterangkan bahwa Alloh akan mengganti harta yang diinfakkan dengan nilai yang jauh lebih besar, baik di dunia maupun di akhirat.
قَالَ اللَّهُ أَنْفِقْ أُنْفِقْ عَلَيْكَ * رواه البخاري
Alloh berfirman: “Berinfaklah kamu, maka berinfak aku padamu”
Keterangan:
Jika kita berinfak atau memberikan shodaqoh di jalan Alloh, Alloh berjanji akan meng-infakkan kita kembali, atau memberikan ganti dari harta yang kita infakkan tersebut. Dalam hal ini, yang diberikan oleh Alloh bisa berupa harta ataupun hal-hal lain yang mungkin lebih berarti dari harta yang kita infakkan.
3. Memperbanyak shilaturrohim
مَنْ سَرَّهُ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ أَوْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ * رواه البخاري
“Barang siapa yang senang jika dibentangkan rezeki kepadanya dan dipanjangkan umurnya maka menyambunglah pada famili/keluarganya.”
Keterangan
Orang yang senang bersilaturrohim akan dimudahkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya. Silaturrohim di sini adalah mengunjungi keluarga atau sanak famili kita, terutama yang sudah jarang sekali bertemu. Adapun umur yang dipanjangkan ada dua pengertian, yaitu umur yang memang lebih dipanjangkan oleh Alloh, atau kehidupan yang lebih baik, sehingga umur yang dirasakan lebih bermanfaat.
4. Senang menghormati tamu
الضَّيْفُ يَأْتِى بِرِزْقِهِ وَيَرْتَحِلُ بِذُنُوْبِ الْقَوْمِ يُمَحِّصُ عَنْهُمْ ذُنُوْ بَهُمْ * رواه ابو الشيخ
Tamu datang dengan rezekinya dan pergi dengan dosa kaum (tuan rumah), membersihkan dari mereka (tamu) (pada) dosa-dosa mereka (tuan rumah)
Keterangan:
Kedatangan tamu membawa rezeki bagi tuan rumah. Selain itu dengan perginya tamu, maka dosa-dosa yang dimiliki oleh rumah dibersihkan (dihapus) seiring dengan perginya tamu. Perlu dicatat bahwa dalam hal ini bukan berarti yang bertamu kehilangan rezeki dan menanggung dosa .
5. Berusaha menjadi orang yang jujur / amanah
اْلأَمَانَةُ تَجْلِبُ الرِّزْقَ وَالْخيانة تَجْلِبُ الْفَقْرَ * رواه الديلمي
Amanah itu menarik rezeki, dan khianat itu menarik kemelaratan
Keterangan
Sifat amanah atau dapat dipercaya itu dapat menarik rezeki, karena biasanya orang yang jujur dan dapat dipercaya akan disukai oleh banyak orang dan makin lama makin jujur, kepercayaan akan semakin diberikan dan akan semakin banyak menambah rezeki. Sebaliknya, orang yang tidak jujur, tidak bisa menjaga amanah atau khianat, biasanya akan dijauhi banyak orang sehingga menjadi melarat karena tidak ada perantara yang memberikan rezeki padanya.
6. Meningkatkan taqwa kepada Alloh (mengerjakan semua perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya)
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا * وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَحْتَسِبُ ...الأية * سورة الطلاق 2-3
Dan barang siapa yang taqwa kepada Alloh, Alloh akan menjadikan padanya jalan keluar, dan akan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka
وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيُحْرَمُ الرِّزْقَ بِخَطِيئَةٍ يَعْمَلُهَا * رواه ابن ماجة
Dan sesungguhnya seorang laki-laki dihalang-halangi (atas) rezeki dengan kesalahan yang dia amalkan.
Keterangan
Dari ayat Al-Qur’an dan hadits di atas bisa kita lihat bahwa Alloh akan memberikan jalan keluar dari setiap masalah yang kita hadapi jika kita bertaqwa kepada Alloh. Selain itu, Alloh akan memberikan rezeki dari arah yang tidak kita duga sebelumnya jika kita bisa selalu bertaqwa kepada Alloh. Misalnya tiba-tiba kita mendapatkan pekerjaan yang hasilnya besar, namun hanya memerlukan sedikit usaha.
Sedangkan jika kita kesulitan mendapatkan rezeki, mungkin kita perlu mengoreksi diri kita, apakah kita banyak berbuat salah dan belum kita taubati. Namun jika ternyata kita sudah bertaqwa kepada Alloh, berusaha menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya, namun tidak diberi rezeki yang mencukupi, mungkin cobaan melarat ini adalah baik bagi kita.
Jika kita tetap melarat walaupun sudah berusaha semaksimal mungkin, mungkin kita adalah termasuk hamba Alloh yang jika dicoba kaya tidak mau bersyukur seperti Qorun, yang tidak mau ber-infak dan berzakat setelah menjadi kaya, namun menganggap bahwa usahanya selama ini adalah karena kepandaiannya dan bukan pemberian dari Alloh.
7. Memperbanyak tawakal kepada Alloh
وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ...الأية * سورة الطلاق 3
Barang siapa yang bertawakal kepada Alloh, maka Alloh akan mencukupinya.
Keterangan
Sifat tawakal adalah sifat berserah diri dan bisa menerima apa yang diberikan oleh Alloh kepada kita, apa yang Alloh qodarkan kepada kita. Insya Alloh, bila kita bisa bertawakal, maka pertolongan Alloh akan datang.
8. Selalu husnudzon billah (berprasangka baik kepada Alloh)
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ يَقُولُ أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي وَأَنَا مَعَهُ إِذَا دَعَانِي * رواه مسلم
Dari Abu Huroiroh, berkata dia: Bersabda Rosululloh SAW: Sesungguhnya Alloh berfirman: “Aku di sisi persangkaan hambaku padaku, dan aku bersamanya ketika berdoa dia padaku.”
Keterangan
Sebagai hamba Alloh, kita harus selalu berprasangka baik akan semua yang diberikan oleh Alloh kepada kita, misalnya selalu bisa mensyukuri nikmat yang diberikan Alloh kepada kita walaupun kecil/sedikit, dan tetap berprasangka baik bahwa Alloh akan memberikan yang paling baik kepada kita.
Insya Alloh dengan terus berprasangka baik, Alloh akan terus membantu kita sesuai dengan persangkaan kita tersebut. Namun tentunya kita juga harus terus berusaha, jangan hanya menerima apa adanya tanpa mau berusaha.
9. Menertibkan sholat tahajud dan do’a di sepertiga malam yang akhir
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ اْلآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ * رواه البخاري
Akan turun Tuhan kami yang Maha Barokah dan Maha Luhur setiap malam sampai ke langit dunia sehingga tetap pada 1/3 malam yang akhir. Maka Alloh berfirman : “Barang siapa yang berdoa padaku, maka mengabulkan aku baginya. Barang siapa yang minta padaku, maka aku akan memberikan padanya. Barang siapa yang minta ampun padaku, maka mengampuni aku padanya.”
Keterangan
Berdasarkan hadits di atas, Alloh akan mengabulkan do’a hambanya jika rajin berdo’a pada 1/3 malam yang akhir (sekitar pukul satu pagi sampai menjelang subuh), termasuk bagi orang yang dicoba melarat dan meminta kehidupan yang lebih baik. Orang yang meminta ampun juga diampuni oleh Alloh.
Namun perlu diingat pula bahwa dari hadits lain dijelaskan pula bahwa ada 3 cara Alloh mengabulkan do’a hambanya, yaitu: (1) langsung dikabulkan, (2) ditunda, (3) diganti, entah diganti di dunia maupun di akhirat nanti, mungkin apa yang kita minta tidak baik untuk diri kita. Oleh karena itu, kita jangan sampai putus asa dalam berdo’a, selalu husnudzon billah bahwa Alloh akan mengabulkan setiap do’a yang kita pinta.
Kehidupan telah mengajarkan padaku, untuk mencintai sepenuhnya apa yg telah tercipta. Menjadikan setiap perjalanan hidupku kedalam barisan kata bersyarat makna. Hingga surya dari hidupanku meredup seiring senjaku tiba. Inilah sesungguhnya duniaku, inilah lukisan nyata dari kehidupanku..
Kamis, 17 Juni 2010
4 Tipe Wanita dalam Al-Qur'an
Ada sebuah ilustrasi menarik. Kalau kita masuk ke toko yang menjual pakaian wanita, pastilah kita akan mendapatkan begitu banyak pakaian dengan berbagai macam corak dan jenisnya. Pilihan, tentu sepenuhnya ada di tangan kita, tidak di tangan orang lain, karena kita yang akan mengenakan pakaian tersebut.
Begitu pun seorang wanita ketika berada di tengah-tengah masyarakat, ia bisa memilih tipe-tipe kepribadian yang disukainya.
Tentang hal ini Alquran menjelaskan empat (4)tipe wanita.
Pertama, tipe wanita dengan kepribadian kuat. Tipe ini diwakili oleh Siti Asiyah, istri Fir'aun. Walaupun berada dalam "cengkeraman" Fir'aun, ia tetap teguh menjaga akidah dan harga dirinya sebagai seorang Muslimah.
Allah SWT mengabadikan doanya dalam Alquran, ''Ya Tuhanku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam syurga dan selamatkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya dan selamatkan aku dari kaum yang zalim (QS. At-Tahrim: 11).
Kedua, tipe wanita yang berusaha menjaga kesucian dirinya. Tipe kedua ini diwakili oleh Siti Maryam. Dalam Surat Maryam ayat 20 disebutkan bahwa Maryam adalah seorang wanita suci yang tidak pernah disentuh seorang lelaki pun.
Karena keutamaan inilah, Allah SWT berkenan mengabadikan namanya menjadi nama salah satu surat dalam Alquran dan menjadikannya ibu dari seorang nabi yang agung.
Ketiga, tipe wanita penghasut, penebar fitnah, penggemar gosip, dan sangat buruk hatinya. Ia adalah Hindun, istrinya Abu Lahab. Alquran menjuluki wanita ini sebagai "pembawa kayu bakar" atau wanita penyebar fitnah dan permusuhan.
Allah SWT berfirman, ''Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa dan demikian pula istrinya, pembawa kayu bakar yang di lehernya ada tali dari sabut.'' (QS. Al-Lahab: 1-5).
Dalam sejarah diceritakan bagaimana "kehebatan" Hindun dalam menyebarkan gosip dan fitnah tentang Rasulullah SAW. Hindun pun dikenal sebagai partner terbaik Abu Lahab untuk menghambat dakwah Islam.
Keempat, tipe wanita penggoda. Tipe ini diperankan oleh Siti Zulaikha. Petualangan Zulaikha dalam menggoda Yusuf, dijelaskan dalam Alquran Surat Yusuf ayat 23, ''Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya, menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu seraya berkata, "Marilah ke sini,"
Walaupun para tokoh yang dikisahkan dalam Alquran tersebut hidup ribuan tahun yang lalu, tapi karakteristik dan sifatnya tetap abadi hingga sekarang.
Ada tipe wanita pejuang yang kokoh keimanannya.
Ada tipe wanita yang tegar dalam menjaga kesucian dirinya.
Ada tipe wanita penghasut, dan ada pula tipe wanita penggoda.
Tinggal keputusan kita mau memilih yang mana.
Memilih yang pertama dan kedua, maka kemuliaan yang akan kita dapatkan.
Sedangkan kalau memilih tipe ketiga dan keempat, enak memang karena nafsu terpenuhi, tapi lambat laun kehinaan dunia dan akhirat akan kita dapatkan.
Begitu pun seorang wanita ketika berada di tengah-tengah masyarakat, ia bisa memilih tipe-tipe kepribadian yang disukainya.
Tentang hal ini Alquran menjelaskan empat (4)tipe wanita.
Pertama, tipe wanita dengan kepribadian kuat. Tipe ini diwakili oleh Siti Asiyah, istri Fir'aun. Walaupun berada dalam "cengkeraman" Fir'aun, ia tetap teguh menjaga akidah dan harga dirinya sebagai seorang Muslimah.
Allah SWT mengabadikan doanya dalam Alquran, ''Ya Tuhanku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam syurga dan selamatkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya dan selamatkan aku dari kaum yang zalim (QS. At-Tahrim: 11).
Kedua, tipe wanita yang berusaha menjaga kesucian dirinya. Tipe kedua ini diwakili oleh Siti Maryam. Dalam Surat Maryam ayat 20 disebutkan bahwa Maryam adalah seorang wanita suci yang tidak pernah disentuh seorang lelaki pun.
Karena keutamaan inilah, Allah SWT berkenan mengabadikan namanya menjadi nama salah satu surat dalam Alquran dan menjadikannya ibu dari seorang nabi yang agung.
Ketiga, tipe wanita penghasut, penebar fitnah, penggemar gosip, dan sangat buruk hatinya. Ia adalah Hindun, istrinya Abu Lahab. Alquran menjuluki wanita ini sebagai "pembawa kayu bakar" atau wanita penyebar fitnah dan permusuhan.
Allah SWT berfirman, ''Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa dan demikian pula istrinya, pembawa kayu bakar yang di lehernya ada tali dari sabut.'' (QS. Al-Lahab: 1-5).
Dalam sejarah diceritakan bagaimana "kehebatan" Hindun dalam menyebarkan gosip dan fitnah tentang Rasulullah SAW. Hindun pun dikenal sebagai partner terbaik Abu Lahab untuk menghambat dakwah Islam.
Keempat, tipe wanita penggoda. Tipe ini diperankan oleh Siti Zulaikha. Petualangan Zulaikha dalam menggoda Yusuf, dijelaskan dalam Alquran Surat Yusuf ayat 23, ''Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya, menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu seraya berkata, "Marilah ke sini,"
Walaupun para tokoh yang dikisahkan dalam Alquran tersebut hidup ribuan tahun yang lalu, tapi karakteristik dan sifatnya tetap abadi hingga sekarang.
Ada tipe wanita pejuang yang kokoh keimanannya.
Ada tipe wanita yang tegar dalam menjaga kesucian dirinya.
Ada tipe wanita penghasut, dan ada pula tipe wanita penggoda.
Tinggal keputusan kita mau memilih yang mana.
Memilih yang pertama dan kedua, maka kemuliaan yang akan kita dapatkan.
Sedangkan kalau memilih tipe ketiga dan keempat, enak memang karena nafsu terpenuhi, tapi lambat laun kehinaan dunia dan akhirat akan kita dapatkan.
Tidur Siang Mengurangi Resiko Penyakit Jantung ???
Anda yang kesulitan menahan kantuk di sela jam kerja, kini punya alasan kesehatan untuk minta ijin tidur siang. Sebuah riset yang dilakukan ilmuwan di Yunani menyebutkan bahwa tidur sebentar di sela jam kerja bisa mengurangi risiko penyakit jantung, terutama pada pria.
Kesimpulan yang dipublikasikan dalam Archieves of Internal Medicine tersebut dibuat berdasarkan sebuah penelitian besar untuk mengetahui manfaat tidur siang bagi kesehatan. Tidak tanggung-tanggung, tim peneliti mengamati kesehatan lebih dari 23 ribu orang dewasa bertubuh sehat selama enam tahun. Para responden tersebut rata-rata berusia 50 tahunan dan sebagian besar berstatus karyawan.
Hasilnya, mereka yang tidur siang selama setengah jam minimal tiga kali seminggu, lebih rendah 37 persen terkena serangan jantung atau masalah yang berkaitan dengan jantung. Menurut tim peneliti, tidur siang bisa mengurangi stres, dan stres yang dialami manusia umumnya berasal dari pekerjaan.
Bagaimana dengan perempuan? Menurut Dr Dimitrios Trichopoulos, kepala penelitian, mungkin perempuan juga memetik manfaat yang sama dari tidur siang, namun dibandingkan dengan responden pria, hanya sedikit saja responden perempuan yang meninggal akibat penyakit jantung selama penelitian ini.
Sebanyak 48 responden perempuan dalam riset ini meninggal dunia karena penyakit jantung, enam di antaranya karyawati. Bandingkan dengan 85 responden pria yang meninggal karena penyakit jantung selama penelitian. Sayangnya, banyak perusahaan yang menilai karyawannya yang tidur siang sebagai pemalas. Namun tak sedikit pula perusahaan yang mengijinkan karyawannya tidur di sela waktu kerja, dan terbukti karyawannya tetap produktif. "Saran saya, jika Anda punya kesempatan tidur siang, lakukan. Jika kantor Anda memiliki sofa, beristirahatlah agar rileks," kata Trichopoulos.
Kesimpulan yang dipublikasikan dalam Archieves of Internal Medicine tersebut dibuat berdasarkan sebuah penelitian besar untuk mengetahui manfaat tidur siang bagi kesehatan. Tidak tanggung-tanggung, tim peneliti mengamati kesehatan lebih dari 23 ribu orang dewasa bertubuh sehat selama enam tahun. Para responden tersebut rata-rata berusia 50 tahunan dan sebagian besar berstatus karyawan.
Hasilnya, mereka yang tidur siang selama setengah jam minimal tiga kali seminggu, lebih rendah 37 persen terkena serangan jantung atau masalah yang berkaitan dengan jantung. Menurut tim peneliti, tidur siang bisa mengurangi stres, dan stres yang dialami manusia umumnya berasal dari pekerjaan.
Bagaimana dengan perempuan? Menurut Dr Dimitrios Trichopoulos, kepala penelitian, mungkin perempuan juga memetik manfaat yang sama dari tidur siang, namun dibandingkan dengan responden pria, hanya sedikit saja responden perempuan yang meninggal akibat penyakit jantung selama penelitian ini.
Sebanyak 48 responden perempuan dalam riset ini meninggal dunia karena penyakit jantung, enam di antaranya karyawati. Bandingkan dengan 85 responden pria yang meninggal karena penyakit jantung selama penelitian. Sayangnya, banyak perusahaan yang menilai karyawannya yang tidur siang sebagai pemalas. Namun tak sedikit pula perusahaan yang mengijinkan karyawannya tidur di sela waktu kerja, dan terbukti karyawannya tetap produktif. "Saran saya, jika Anda punya kesempatan tidur siang, lakukan. Jika kantor Anda memiliki sofa, beristirahatlah agar rileks," kata Trichopoulos.
Berhentilah Mengeluh ...
Coba renungkan penyampaian ini sebelum Anda mulai mengeluhkan berbagai hal yang terjadi dalam hidup Anda...
01]. Hari ini sebelum Anda mengatakan kata-kata yang tidak baik, Pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali
02]. Sebelum Anda mengeluh tentang rasa dari makanan yang Anda santap, Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
03]. Sebelum Anda mengeluh tidak punya apa-apa Pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
04]. Sebelum Anda mengeluh bahwa Anda buruk, Pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
05]. Sebelum Anda mengeluh tentang suami atau istri Anda, Pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
06]. Hari ini sebelum Anda mengeluh tentang hidup Anda, Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
07]. Sebelum Anda mengeluh tentang anak-anak Anda Pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
08]. Sebelum Anda mengeluh tentang rumah Anda yang kotor karena pembantu tidak mengerjakan tugasnya, Pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
09]. Sebelum Anda mengeluh tentang jauhnya Anda telah menyetir, Pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
10]. Dan di saat Anda lelah dan mengeluh tentang pekerjaan Anda, Pikirkan tentang pengangguran,orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
11]. Sebelum Anda menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa,,,
12]. Kita semua menjawab kepada Sang Pencipta Dan ketika Anda sedang bersedih dan hidupmu dalam kesusahan, tersenyum dan berterima kasihlah kepada Allah bahwa Anda masih hidup !
a. Life is a gift
b. Live it...
c. Enjoy it...
d. Celebrate it...
e. And fulfill it.
13]. Cintai orang lain dengan perkataan dan perbuatanmu
14]. Cinta diciptakan tidak untuk disimpan atau disembunyikan
15]. Anda tidak mencintai seseorang karena dia cantik atau tampan, Mereka cantik/tampan karena Anda mencintainya,,,
16]. It's true you don't know what you've got until it's gone, but it's also true You don't know what you've been missing until it arrives!!!
Jadi.......berhentilah mengeluh, hadapilah manis pahitnya hidup dengan bersyukur terhadap semua yang telah Allah berikan....
01]. Hari ini sebelum Anda mengatakan kata-kata yang tidak baik, Pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali
02]. Sebelum Anda mengeluh tentang rasa dari makanan yang Anda santap, Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
03]. Sebelum Anda mengeluh tidak punya apa-apa Pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
04]. Sebelum Anda mengeluh bahwa Anda buruk, Pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
05]. Sebelum Anda mengeluh tentang suami atau istri Anda, Pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
06]. Hari ini sebelum Anda mengeluh tentang hidup Anda, Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
07]. Sebelum Anda mengeluh tentang anak-anak Anda Pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
08]. Sebelum Anda mengeluh tentang rumah Anda yang kotor karena pembantu tidak mengerjakan tugasnya, Pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
09]. Sebelum Anda mengeluh tentang jauhnya Anda telah menyetir, Pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
10]. Dan di saat Anda lelah dan mengeluh tentang pekerjaan Anda, Pikirkan tentang pengangguran,orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
11]. Sebelum Anda menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa,,,
12]. Kita semua menjawab kepada Sang Pencipta Dan ketika Anda sedang bersedih dan hidupmu dalam kesusahan, tersenyum dan berterima kasihlah kepada Allah bahwa Anda masih hidup !
a. Life is a gift
b. Live it...
c. Enjoy it...
d. Celebrate it...
e. And fulfill it.
13]. Cintai orang lain dengan perkataan dan perbuatanmu
14]. Cinta diciptakan tidak untuk disimpan atau disembunyikan
15]. Anda tidak mencintai seseorang karena dia cantik atau tampan, Mereka cantik/tampan karena Anda mencintainya,,,
16]. It's true you don't know what you've got until it's gone, but it's also true You don't know what you've been missing until it arrives!!!
Jadi.......berhentilah mengeluh, hadapilah manis pahitnya hidup dengan bersyukur terhadap semua yang telah Allah berikan....
Jangan Berbuka Puasa Dengan Yang Manis
Bulan Ramadhan akan tiba. Sering kita dengar kalimat
Berbuka puasalah dengan makanan atau minuman yang manis; katanya. Konon, itu dicontohkan Rasulullah saw. Benarkah demikian?
Dari Anas bin Malik ia berkata : Adalah Rasulullah berbuka dengan
Rutab (kurma yang lembek) sebelum shalat, jika tidak terdapat Rutab,
maka beliau berbuka dengan Tamr (kurma kering), maka jika tidak ada
kurma kering beliau meneguk air. (Hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud) Nabi Muhammad Saw berkata : Apabila berbuka salah satu kamu, maka hendaklah berbuka dengan kurma. Andaikan kamu tidak memperolehnya, maka berbukalah dengan air, maka sesungguhnya air itu suci. Nah. Rasulullah berbuka dengan kurma. Kalau tidak mendapat kurma, beliau berbuka puasa dengan air. Samakah kurma dengan yang manis-manis ? Tidak !!.
Kurma, adalah karbohidrat kompleks (complex carbohydrate) .
Sebaliknya, gula yang terdapat dalam makanan atau minuman yang
manis-manis yang biasa kita konsumsi sebagai makanan berbuka puasa, adalah karbohidrat sederhana (simple carbohydrate) .
Darimana asalnya sebuah kebiasaan berbuka dengan yang manis? Tidak jelas. Malah berkembang jadi waham/faham umum di masyarakat, seakan-akan berbuka puasa dengan makanan atau minuman yang manis adalah sunnah Nabi. Sebenarnya tidak demikian. Bahkan sebenarnya berbuka puasa dengan makanan manis-manis yang penuh dengan gula (karbohidrat sederhana) justru merusak kesehatan.
Dari dulu saya tergelitik tentang hal ini, bahwa berbuka puasa
disunnahkan minum atau makan yang manis-manis. Sependek ingatan saya, Rasulullah mencontohkan buka puasa dengan kurma atau air putih, bukan yang manis-manis. Kurma, dalam kondisi asli, justru tidak terlalu manis. Kurma segar merupakan buah yang bernutrisi sangat tinggi tapi berkalori rendah, sehingga tidak menggemukkan (data di sini dan di sini). Tapi kurma yang didatangkan ke Indonesia dalam kemasan-kemasan di bulan Ramadhan sudah berupa manisan kurma, bukan lagi kurma segar. Manisan kurma ini justru ditambah kandungan gula yang berlipat-lipat kadarnya agar awet dalam
perjalanan ekspornya. Sangat jarang kita menemukan kurma impor yang
masih asli dan belum berupa manisan. Kalaupun ada, sangat mungkin
harganya menjadi sangat mahal.
Kenapa berbuka puasa dengan yang manis justru merusak kesehatan?
Ketika berpuasa, kadar gula darah kita menurun. Kurma, sebagaimana
yang dicontohkan Rasulullah, adalah karbohidrat kompleks, bukan gula
(karbohidrat sederhana). Karbohidrat kompleks, untuk menjadi glikogen, perlu diproses sehingga makan waktu. Sebaliknya, kalau makan yang manis-manis, kadar gula darah akan melonjak naik, langsung. Bum. Sangat tidak sehat. Kalau karbohidrat kompleks seperti kurma asli, naiknya pelan-pelan.
Mari kita bicara indeks glikemik (glycemic index/GI) saja. Glycemic
Index (GI) adalah laju perubahan makanan diubah menjadi gula dalam
tubuh. Makin tinggi glikemik indeks dalam makanan, makin cepat
makanan itu dirubah menjadi gula, dengan demikian tubuh makin cepat
pula menghasilkan respons insulin.
Para praktisi fitness atau pengambil gaya hidup sehat, akan sangat
menghindari makanan yang memiliki indeks glikemik yang tinggi. Sebisa mungkin mereka akan makan makanan yang indeks glikemiknya rendah.
Kenapa? Karena makin tinggi respons insulin tubuh, maka tubuh makin
menimbun lemak. Penimbunan lemak tubuh adalah yang paling dihindari mereka.
Nah, kalau habis perut kosong seharian, lalu langsung dibanjiri dengan
gula (makanan yang sangat-sangat tinggi indeks glikemiknya) , sehingga respon insulin dalam tubuh langsung melonjak. Dengan demikian, tubuh akan sangat cepat merespon untuk menimbun lemak.
Saya pernah bertanya tentang hal ini kepada seorang sufi yang diberi
Allah ilmu tentang urusan kesehatan jasad manusia. Kata Beliau, bila
berbuka puasa, jangan makan apa-apa dulu. Minum air putih segelas,
lalu sholat maghrib. Setelah shalat, makan nasi seperti biasa. Jangan
pernah makan yang manis-manis, karena merusak badan dan bikin
penyakit. Itu jawaban beliau. Kenapa bukan kurma? Sebab kemungkinan besar, kurma yang ada di Indonesia adalah manisan kurma, bukan kurma asli. Manisan kurma kandungan gulanya sudah jauh berlipat-lipat banyaknya.
Kenapa nasi? Lha, nasi adalah karbohidrat kompleks. Perlu waktu untuk
diproses dalam tubuh, sehingga respon insulin dalam tubuh juga tidak
melonjak. Karena respon insulin tidak tinggi, maka kecenderungan tubuh untuk menabung lemak juga rendah.
Inilah sebabnya, banyak sekali orang di bulan puasa yang justru
lemaknya bertambah di daerah-daerah penimbunan lemak: perut, pinggang, bokong, paha, belakang lengan, pipi, dan sebagainya. Itu karena langsung membanjiri tubuh dengan insulin, melalui makan yang
manis-manis, sehingga tubuh menimbun lemak, padahal otot sedang
mengecil karena puasa.
Pantas saja kalau badan kita di bulan Ramadhan malah makin terlihat
seperti buah pir, penuh lemak di daerah pinggang. Karena waham umum masyarakat yang mengira bahwa berbuka dengan yang manis-manis adalah
sunnah, maka puasa bukannya malah menyehatkan kita. Banyak orang di bulan puasa justru menjadi lemas, mengantuk, atau justru tambah gemuk karena kebanyakan gula. Karena salah memahami hadits di atas, maka efeknya rajin puasa = rajin berbuka dengan gula.
Kalau saya pribadi, sahur cukup dengan oatmeal gandum (ditambah gula sedikiiiiiit) , atau roti coklat gandum, dua atau tiga butir telur
rebus (kuningnya saya hancurkan dan ditebarkan di rumput untuk makanan semut-semut di halaman rumah), sayuran segar, dan air putih. Ini sudah cukup untuk membuat tenaga saya tidak habis sampai buka puasa karena energi dari karbohidrat kompleksnya (gandum) akan dilepas pelan-pelan ke dalam tubuh sepanjang hari.
Ketika berbuka, sesuai anjuran Rasulullah dan sufi tadi, saya biasanya
minum segelas air, lalu shalat maghrib. Setelah shalat makan nasi
seperti biasa, sebisa mungkin dengan porsi karbohidrat- protein-lemak-
air proporsional. Dan tentu tidak untuk balas dendam; karena puasa
seharian. Ini justru saat yang penting untuk melatih melawan keinginan
hawa nafsu makan sekenyang-kenyangny a. Belajar sabar.
Nah, saya kira, berbukalah dengan yang manis-manis; itu adalah
kesimpulan yang terlalu tergesa-gesa atas hadits tentang berbuka
diatas. Karena kurma rasanya manis, maka muncul anggapan bahwa
(disunahkan) berbuka harus dengan yang manis-manis. Pada akhirnya
kesimpulan ini menjadi waham dan memunculkan budaya berbuka puasa yang keliru di tengah masyarakat. Yang jelas, berbukalah dengan yang manis itu disosialisasikan oleh slogan advertising banyak sekali perusahaan makanan di bulan suci Ramadhan.
Namun demikian, sekiranya ada di antara para sahabat yang menemukan hadits yang jelas bahwa Rasulullah memang memerintahkan berbuka dengan yang manis-manis, mohon ditulis di komentar di bawah, ya. Saya, mungkin juga para sahabat yang lain, ingin sekali tahu. Semoga tidak termakan waham umum: berbukalah dengan yang manis. Atau lebih baik lagi, jangan mudah termakan waham umum tentang agama. Periksa dulu kebenarannya.
Kalau ingin sehat, ikuti saja kata Rasulullah: Makanlah hanya ketika
lapar, dan berhentilah makan sebelum kenyang. Juga, isi sepertiga
perut dengan makanan, sepertiga lagi air, dan sepertiga sisanya
biarkan kosong.
Kita (Kaum Muslimin) adalah suatu kaum yang bila telah merasa lapar
barulah makan, dan apabila makan tidak hingga kenyang, kata
Rasulullah.
Tidak ada satu wadah pun yang diisi oleh Bani Adam, lebih buruk
daripada perutnya. Cukuplah baginya beberapa suap untuk memperkokoh tulang belakangnya agar dapat tegak. Apabila tidak dapat dihindari, cukuplah sepertiga untuk makanannya, sepertiga lagi untuk minumannya, dan sepertiga lagi untuk nafasnya (HR Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ibnu Hibban dalam Shahihnya yang bersumber dari Miqdam bin Madi Kasib)
Berbuka puasalah dengan makanan atau minuman yang manis; katanya. Konon, itu dicontohkan Rasulullah saw. Benarkah demikian?
Dari Anas bin Malik ia berkata : Adalah Rasulullah berbuka dengan
Rutab (kurma yang lembek) sebelum shalat, jika tidak terdapat Rutab,
maka beliau berbuka dengan Tamr (kurma kering), maka jika tidak ada
kurma kering beliau meneguk air. (Hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud) Nabi Muhammad Saw berkata : Apabila berbuka salah satu kamu, maka hendaklah berbuka dengan kurma. Andaikan kamu tidak memperolehnya, maka berbukalah dengan air, maka sesungguhnya air itu suci. Nah. Rasulullah berbuka dengan kurma. Kalau tidak mendapat kurma, beliau berbuka puasa dengan air. Samakah kurma dengan yang manis-manis ? Tidak !!.
Kurma, adalah karbohidrat kompleks (complex carbohydrate) .
Sebaliknya, gula yang terdapat dalam makanan atau minuman yang
manis-manis yang biasa kita konsumsi sebagai makanan berbuka puasa, adalah karbohidrat sederhana (simple carbohydrate) .
Darimana asalnya sebuah kebiasaan berbuka dengan yang manis? Tidak jelas. Malah berkembang jadi waham/faham umum di masyarakat, seakan-akan berbuka puasa dengan makanan atau minuman yang manis adalah sunnah Nabi. Sebenarnya tidak demikian. Bahkan sebenarnya berbuka puasa dengan makanan manis-manis yang penuh dengan gula (karbohidrat sederhana) justru merusak kesehatan.
Dari dulu saya tergelitik tentang hal ini, bahwa berbuka puasa
disunnahkan minum atau makan yang manis-manis. Sependek ingatan saya, Rasulullah mencontohkan buka puasa dengan kurma atau air putih, bukan yang manis-manis. Kurma, dalam kondisi asli, justru tidak terlalu manis. Kurma segar merupakan buah yang bernutrisi sangat tinggi tapi berkalori rendah, sehingga tidak menggemukkan (data di sini dan di sini). Tapi kurma yang didatangkan ke Indonesia dalam kemasan-kemasan di bulan Ramadhan sudah berupa manisan kurma, bukan lagi kurma segar. Manisan kurma ini justru ditambah kandungan gula yang berlipat-lipat kadarnya agar awet dalam
perjalanan ekspornya. Sangat jarang kita menemukan kurma impor yang
masih asli dan belum berupa manisan. Kalaupun ada, sangat mungkin
harganya menjadi sangat mahal.
Kenapa berbuka puasa dengan yang manis justru merusak kesehatan?
Ketika berpuasa, kadar gula darah kita menurun. Kurma, sebagaimana
yang dicontohkan Rasulullah, adalah karbohidrat kompleks, bukan gula
(karbohidrat sederhana). Karbohidrat kompleks, untuk menjadi glikogen, perlu diproses sehingga makan waktu. Sebaliknya, kalau makan yang manis-manis, kadar gula darah akan melonjak naik, langsung. Bum. Sangat tidak sehat. Kalau karbohidrat kompleks seperti kurma asli, naiknya pelan-pelan.
Mari kita bicara indeks glikemik (glycemic index/GI) saja. Glycemic
Index (GI) adalah laju perubahan makanan diubah menjadi gula dalam
tubuh. Makin tinggi glikemik indeks dalam makanan, makin cepat
makanan itu dirubah menjadi gula, dengan demikian tubuh makin cepat
pula menghasilkan respons insulin.
Para praktisi fitness atau pengambil gaya hidup sehat, akan sangat
menghindari makanan yang memiliki indeks glikemik yang tinggi. Sebisa mungkin mereka akan makan makanan yang indeks glikemiknya rendah.
Kenapa? Karena makin tinggi respons insulin tubuh, maka tubuh makin
menimbun lemak. Penimbunan lemak tubuh adalah yang paling dihindari mereka.
Nah, kalau habis perut kosong seharian, lalu langsung dibanjiri dengan
gula (makanan yang sangat-sangat tinggi indeks glikemiknya) , sehingga respon insulin dalam tubuh langsung melonjak. Dengan demikian, tubuh akan sangat cepat merespon untuk menimbun lemak.
Saya pernah bertanya tentang hal ini kepada seorang sufi yang diberi
Allah ilmu tentang urusan kesehatan jasad manusia. Kata Beliau, bila
berbuka puasa, jangan makan apa-apa dulu. Minum air putih segelas,
lalu sholat maghrib. Setelah shalat, makan nasi seperti biasa. Jangan
pernah makan yang manis-manis, karena merusak badan dan bikin
penyakit. Itu jawaban beliau. Kenapa bukan kurma? Sebab kemungkinan besar, kurma yang ada di Indonesia adalah manisan kurma, bukan kurma asli. Manisan kurma kandungan gulanya sudah jauh berlipat-lipat banyaknya.
Kenapa nasi? Lha, nasi adalah karbohidrat kompleks. Perlu waktu untuk
diproses dalam tubuh, sehingga respon insulin dalam tubuh juga tidak
melonjak. Karena respon insulin tidak tinggi, maka kecenderungan tubuh untuk menabung lemak juga rendah.
Inilah sebabnya, banyak sekali orang di bulan puasa yang justru
lemaknya bertambah di daerah-daerah penimbunan lemak: perut, pinggang, bokong, paha, belakang lengan, pipi, dan sebagainya. Itu karena langsung membanjiri tubuh dengan insulin, melalui makan yang
manis-manis, sehingga tubuh menimbun lemak, padahal otot sedang
mengecil karena puasa.
Pantas saja kalau badan kita di bulan Ramadhan malah makin terlihat
seperti buah pir, penuh lemak di daerah pinggang. Karena waham umum masyarakat yang mengira bahwa berbuka dengan yang manis-manis adalah
sunnah, maka puasa bukannya malah menyehatkan kita. Banyak orang di bulan puasa justru menjadi lemas, mengantuk, atau justru tambah gemuk karena kebanyakan gula. Karena salah memahami hadits di atas, maka efeknya rajin puasa = rajin berbuka dengan gula.
Kalau saya pribadi, sahur cukup dengan oatmeal gandum (ditambah gula sedikiiiiiit) , atau roti coklat gandum, dua atau tiga butir telur
rebus (kuningnya saya hancurkan dan ditebarkan di rumput untuk makanan semut-semut di halaman rumah), sayuran segar, dan air putih. Ini sudah cukup untuk membuat tenaga saya tidak habis sampai buka puasa karena energi dari karbohidrat kompleksnya (gandum) akan dilepas pelan-pelan ke dalam tubuh sepanjang hari.
Ketika berbuka, sesuai anjuran Rasulullah dan sufi tadi, saya biasanya
minum segelas air, lalu shalat maghrib. Setelah shalat makan nasi
seperti biasa, sebisa mungkin dengan porsi karbohidrat- protein-lemak-
air proporsional. Dan tentu tidak untuk balas dendam; karena puasa
seharian. Ini justru saat yang penting untuk melatih melawan keinginan
hawa nafsu makan sekenyang-kenyangny a. Belajar sabar.
Nah, saya kira, berbukalah dengan yang manis-manis; itu adalah
kesimpulan yang terlalu tergesa-gesa atas hadits tentang berbuka
diatas. Karena kurma rasanya manis, maka muncul anggapan bahwa
(disunahkan) berbuka harus dengan yang manis-manis. Pada akhirnya
kesimpulan ini menjadi waham dan memunculkan budaya berbuka puasa yang keliru di tengah masyarakat. Yang jelas, berbukalah dengan yang manis itu disosialisasikan oleh slogan advertising banyak sekali perusahaan makanan di bulan suci Ramadhan.
Namun demikian, sekiranya ada di antara para sahabat yang menemukan hadits yang jelas bahwa Rasulullah memang memerintahkan berbuka dengan yang manis-manis, mohon ditulis di komentar di bawah, ya. Saya, mungkin juga para sahabat yang lain, ingin sekali tahu. Semoga tidak termakan waham umum: berbukalah dengan yang manis. Atau lebih baik lagi, jangan mudah termakan waham umum tentang agama. Periksa dulu kebenarannya.
Kalau ingin sehat, ikuti saja kata Rasulullah: Makanlah hanya ketika
lapar, dan berhentilah makan sebelum kenyang. Juga, isi sepertiga
perut dengan makanan, sepertiga lagi air, dan sepertiga sisanya
biarkan kosong.
Kita (Kaum Muslimin) adalah suatu kaum yang bila telah merasa lapar
barulah makan, dan apabila makan tidak hingga kenyang, kata
Rasulullah.
Tidak ada satu wadah pun yang diisi oleh Bani Adam, lebih buruk
daripada perutnya. Cukuplah baginya beberapa suap untuk memperkokoh tulang belakangnya agar dapat tegak. Apabila tidak dapat dihindari, cukuplah sepertiga untuk makanannya, sepertiga lagi untuk minumannya, dan sepertiga lagi untuk nafasnya (HR Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ibnu Hibban dalam Shahihnya yang bersumber dari Miqdam bin Madi Kasib)
Kiat Sehat Ala Rasulullah
1. SELALU BANGUN SEBELUM SUBUH Rasul selalu mengajak ummatnya untuk
bangun sebelum subuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat Fardhu,sholat
subuh berjamaah. Hal ini memberi hikmah yg mendalam antara lain :
- Berlimpah pahala dari Allah
- Kesegaran udara subuh yg bagus utk kesehatan/ terapi penyakit TB
- Memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan
2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN
Rasul selalu senantiasa rapi & bersih, tiap hari kamis atau Jumaat
beliau mencuci rambut-rambut halus di pipi, selalu memotong kuku, bersisir dan
berminyak wangi. "Mandi pada hari Jumaat adalah wajib bagi setiap
orang-orang dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakai
harum-haruman"(HR Muslim)
3.TIDAK PERNAH BANYAK MAKAN
Sabda Rasul :"Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami
makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kekenyangan)"(Muttafaq Alaih)
Dalam tubuh manusia ada 3 ruang untuk 3 benda :
Sepertiga untuk udara, sepertiga untuk air dan sepertiga lainnya untuk
makanan.Bahkan ada satu tarbiyyah khusus bagi ummat Islam dengan adanya
Puasa Ramadhan untuk menyeimbangkan kesehatan
4. GEMAR BERJALAN KAKI
Rasul selalu berjalan kaki ke Masjid, Pasar, medan jihad, mengunjungi
rumah sahabat, dan sebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan
mengalir,pori- pori terbuka dan peredaran darah akan berjalan lancar. Ini
penting untuk mencegah penyakit jantung
5. TIDAK PEMARAH
Nasihat Rasulullah : "Jangan Marah"diulangi sampai3 kali. Ini
menunujukkan hakikat kesehatan dan kekuatan Muslim bukanlah terletak pada jasadiyah
belaka, tetapi lebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dan kesehatan
jiwa. Ada terapi yang tepat untuk menahan marah :
- Mengubah posisi ketika marah, bila berdiri maka duduk, dan bila duduk
maka berbaring
- Membaca Ta 'awwudz, karena marah itu dari Syaithon
- Segeralah berwudhu
- Sholat 2 Rokaat untuk meraih ketenangan dan menghilangkan kegundahan hati
6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA
Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi
kelapangan jiwa sehingga tetap sabar, istiqomah dan bekerja keras, serta
tawakal kepada Allah SWT
7. TAK PERNAH IRI HATI
Untuk menjaga stabilitas hati & kesehatan jiwa, mentalitas maka menjauhi
iri hati merupakan tindakan preventif yang sangat tepat.
::Ya Allah,bersihkanlah hatiku dari sifat sifat mazmumah dan hiasilah
diriku dengan sifat sifat mahmudah..
bangun sebelum subuh, melaksanakan sholat sunah dan sholat Fardhu,sholat
subuh berjamaah. Hal ini memberi hikmah yg mendalam antara lain :
- Berlimpah pahala dari Allah
- Kesegaran udara subuh yg bagus utk kesehatan/ terapi penyakit TB
- Memperkuat pikiran dan menyehatkan perasaan
2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN
Rasul selalu senantiasa rapi & bersih, tiap hari kamis atau Jumaat
beliau mencuci rambut-rambut halus di pipi, selalu memotong kuku, bersisir dan
berminyak wangi. "Mandi pada hari Jumaat adalah wajib bagi setiap
orang-orang dewasa. Demikian pula menggosok gigi dan memakai
harum-haruman"(HR Muslim)
3.TIDAK PERNAH BANYAK MAKAN
Sabda Rasul :"Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami
makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kekenyangan)"(Muttafaq Alaih)
Dalam tubuh manusia ada 3 ruang untuk 3 benda :
Sepertiga untuk udara, sepertiga untuk air dan sepertiga lainnya untuk
makanan.Bahkan ada satu tarbiyyah khusus bagi ummat Islam dengan adanya
Puasa Ramadhan untuk menyeimbangkan kesehatan
4. GEMAR BERJALAN KAKI
Rasul selalu berjalan kaki ke Masjid, Pasar, medan jihad, mengunjungi
rumah sahabat, dan sebagainya. Dengan berjalan kaki, keringat akan
mengalir,pori- pori terbuka dan peredaran darah akan berjalan lancar. Ini
penting untuk mencegah penyakit jantung
5. TIDAK PEMARAH
Nasihat Rasulullah : "Jangan Marah"diulangi sampai3 kali. Ini
menunujukkan hakikat kesehatan dan kekuatan Muslim bukanlah terletak pada jasadiyah
belaka, tetapi lebih jauh yaitu dilandasi oleh kebersihan dan kesehatan
jiwa. Ada terapi yang tepat untuk menahan marah :
- Mengubah posisi ketika marah, bila berdiri maka duduk, dan bila duduk
maka berbaring
- Membaca Ta 'awwudz, karena marah itu dari Syaithon
- Segeralah berwudhu
- Sholat 2 Rokaat untuk meraih ketenangan dan menghilangkan kegundahan hati
6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA
Sikap optimis akan memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi
kelapangan jiwa sehingga tetap sabar, istiqomah dan bekerja keras, serta
tawakal kepada Allah SWT
7. TAK PERNAH IRI HATI
Untuk menjaga stabilitas hati & kesehatan jiwa, mentalitas maka menjauhi
iri hati merupakan tindakan preventif yang sangat tepat.
::Ya Allah,bersihkanlah hatiku dari sifat sifat mazmumah dan hiasilah
diriku dengan sifat sifat mahmudah..
Selasa, 15 Juni 2010
Wanita Itu Dinikahi Karena 4 Hal
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ . Ashadu an laa ilaha illallah wa ashadu anna muhammadan rosulullahi SAW. Wa ’alaa alihi wa ashaabih. Amma ba’du. :
Rasulullah telah bersabda : ”Wanita itu dinikahi karena empat hal, karena hartanya, karena kecantikannya, karena nasabnya, karena agamanya. Maka pilihlah alasan menikahinya karena agamanya. Kalau tidak maka rugilah engkau”
Karena Hartanya.
Harta itu adalah salah satu dari fitnah dunia, apabila harta telah di miliki oleh seseorang maka harta itu menjadi fitnah dan cobaan baginya, memilih istri hanya karena harta kekayaannya saja berarti dia telah memilih untuk memiliki fitnah dan cobaan, ditambah lagi istri itu sendiri adalah cobaan,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ وَأَوْلَادِكُمْ عَدُوّاً لَّكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ وَإِن تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
(Attaghabun, 64:14) : Hai orang-orang mu'min, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu (kadang-kadang isteri atau anak dapat menjerumuskan suami atau ayahnya untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak dibenarkan agama.),maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan berdamai (tidak memarahi) serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Firman Allah
إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ وَاللَّهُ عِندَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ |
(64:15) Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar.
Maka Nabi menekankan kalian akan rugi, bila alasan menikahinya karena kekayaannya.
Harta itu bernilai nol, angka nol akan ada harganya kalau didepannya ada angka lain selain nol, angka lain itulah agama. Bila orang memiliki harta, harta itu haqiqinya sangat hina, lebih hina dibandingkan dengan bangkai anak kambing di padang pasir yang luas. Pada suatu hari Nabi berjalan dengan para sahabat, kemudian menemukan bangkai anak kambing, “Hai para sahabat tidakkah kau lihat bagkai anak kambing itu ?” kata Nabi, “Ya Nabi” jawab para sahabat, “Siapakah yang mau mengambil manfaat dari bangkai itu?” sambung Nabi, saat itu para sahabat tidak ada yg bergerak, “Ketahuilah bahwa gambaran dunia itu lebih hina dari bangkai anak kambing itu”, al hadits... Kalau seseorang bisa merubah harta itu lebih bermakna, maka berbahagialah dia, antara lain harta yang mereka miliki digunakan untuk jihad fisabilillah.
Jadi janganlah calon suami hanya memilih perempuan hanya semata-mata karena hartanya. Dijamin akan rugi.
Karena Kecantikannya
Allah berfirman :
خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ وَصَوَّرَكُمْ فَأَحْسَنَ صُوَرَكُمْ وَإِلَيْهِ الْمَصِيرُ
(Attaghabun, 64:3) : Dia Allah menciptakan langit dan bumi dengan haq. Dia menjadikan rupamu dan Allah membuat bagus rupamu itu dan hanya kepada Allah-lah kamu kembali.
Allah berfirman :
هُوَ الَّذِي يُصَوِّرُكُمْ فِي الأَرْحَامِ كَيْفَ يَشَاءُ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
(Ali Imran, 3:6) :Dialah yang membentuk rupa kalian dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya. Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Mulya lagi Maha Bijaksana dalam menghukumi.
يَا أَيُّهَا الْإِنسَانُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِ - الَّذِي خَلَقَكَ فَسَوَّاكَ فَعَدَلَكَ -
فِي أَيِّ صُورَةٍ مَّا شَاء رَكَّبَكَ -
(Al Infithar, 82:6 , 7 , 8 )
Hai manusia, apakah yang telah mem perdaya kan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha mulya. - Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang, -
Dalam bentuk rupa apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu.
Sebenarnya seluruh rupa manusia ini sudah sebaik-baiknya rupa. Maka janganlah memilih kecantikan wajahnya menjadi alasan memilih seorang istri.
Memilih kecantikannya saja tanpa melihat agamanya, dijamin kecantikan itulah yang akan mengakibatkan bencana. Wajah dibuat oleh Allah tidak untuk mengangkat derajat orang sesuai dengan dalil : ” Allah tidak memandang rupa kalian dan harta kalian, melainkan Allah memandang hati kalian dan amal kalian”.
Karena Keturunannya.
Firman Allah :
لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ
(Attiin, 95:4) Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya .
Orang dilahirkan ke bumi itu tidak bisa memilih suku apa, keturunan siapa dan bagaimana warna kulit, rupa dan bentuk fisiknya. Namun secara garis besar semua manusia dibuat dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
Sebagian besar orang arab saat itu, betul-betul menjadikan keturunan sebagai patokan derajat manusia. Bila setelah perkawinan terjadi, ternyata diketahui derajat suku dan keturunan suaminya itu lebih rendah dari yg mereka lihat maka keluarga si perempuan berusaha agar bercerai, dengan alasan derajatnya berbeda. Bahkan di sebagian jazirah arab binatang kuda pun dicatat dari keturunan apa. Betul-betul tidak boleh dikawinkan dengan kuda sembarangan, karena nanti mengakibatkan adanya keturunan yang kurang bermutu. Tetapi untuk manusia haqiqi nya beda, mutu manusia itu adalah dari keimanan dan ketakwaanya.
Allah Berfirman :
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوباً وَقَبَائِلَ
لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
(AlHujuraat, 49:13) : Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Waspada.
Bila ada seorang laki-laki mendapatkan istri dari keturunan suku yg mereka anggap tinggi maka ia merasa bangga dan merasa derajatnya ikut naik, padahal
firman Allah :
وَلِكُلٍّ دَرَجَاتٌ مِّمَّا عَمِلُواْ وَمَا رَبُّكَ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ
(Al an’am, 6:132) : Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat sesuai dengan apa yang dikerjakannya. Dan Tuhanmu tidak lupa dari apa yang mereka kerjakan.
Saya pernah dialog dengan salah satu orang Yaman di Masjidil haram, yang warna kulitnya coklat agak gelap...Saat ada perempuan Yaman melintas, laki-laki Yaman yg saya ajak dialog mengatakan “Ini adalah salah satu dari suku kami di Yaman”, ...orangnya tinggi, putih, cantik. Kemudian ia saya tanya “Kenapa kamu dulu tidak menikahi yang seperti itu ?”, “O... tidak bagus karena suku saya kulitnya agak coklat tua, jadi adat kami menilai itu kurang baik karena nantinya bila memiliki keturunan tidak asli dari suku kami”, jawabnya.
Saya juga pernah dialog dengan salah satu orang India, saya Juga tanyakan padanya “Kenapa anda tidak menikahi orang selain India ?”, “Wah tidak baik itu.., karena anak saya nanti “belang” tidak asli India. Kalau tidak asli India nanti orang India yang lain tidak mau kawin dengan anak saya yang “belang” itu , jawabnya.
Inilah salah satu alasan orang mencari istri di lihat dari sisi nasabnya. Namun nasab pun akan membawa bencana bila tidak didasari agama.
Karena Agamanya.
Inilah elemen paling baik, paling pantas sebagai alasan seseorang menikahi seseorang. Kalau menikahi wanita karena agamanya maka akan beruntunglah kalian, kalau tidak rugi besar kalian. Jangankan orang yang baru akan membangun rumah tangga, bagi yang akan rujuk saja syarat agama harus dipenuhi
Firman Allah :
.....فَإِن طَلَّقَهَا فَلاَ جُنَاحَ عَلَيْهِمَا أَن يَتَرَاجَعَا إِن ظَنَّا أَن يُقِيمَا حُدُودَ اللّهِ وَتِلْكَ حُدُودُ اللّهِ يُبَيِّنُهَا لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
(Albaqarah,2:230)......Kemudian jika suami yang lain itu menceraikannya, maka tidak ada dosa bagi keduanya (bekas suami pertama dan isteri) untuk kawin kembali jika keduanya berpendapat akan dapat menjalankan hukum-hukum Allah. Itulah hukum-hukum Allah, diterangkan-Nya kepada kaum yang (mau) mengetahui.
Semua anggota keluarga orang tua, kakak, adik dsb. berkewajiban untuk menjadikan anak-anak perempuan jamaah bisa memenuhi syarat mutlak seorang wanita untuk dinikahi, yaitu syarat agama. Apabila syarat agama telah dipenuhi oleh wanita jamaah tersebut, tiga sisi yang lain otomatis akan berguna, dan memberikan nilai keutamaan yang tinggi. Sudah orangnya alim, kaya, cantik dan keturunannya dari nasab yang baik, ...wah..siapa yang tidak ingin memilikinya.
Sepatutnya kita malu, apabila menikahkan anak gadis kita dalam keadaan yang memprihatinkan, terutama agama nya masih kurang baik. Misalnya belum bisa baca Alqur’an dengan baik dan benar, sholatnya masih belum dengan kesadaran sendiri, kalau tdk disuruh suaminya belum berangkat sholat, do’a malam tdk terbiasa, menghormat suami tdk mengerti, menjaga najis belum bisa, dsb. Tetapi orang tua jamaah saat ini umumnya malu kalau menikahkan anaknya kalau nggak tamat sekolahnya. Padahal kalau anak gadisnya itu jadi mubalighot yang sholihat, pandai dan khusu’...apakah malu menikahkan anak gadis tsb. Marilah kita malu kalau agamanya yg jelek bukan sebaliknya. Marilah kita menghantarkan mereka memasuki gerbang rumah tangga mereka dalam keadaan memenuhi syarat agama. Insya Allah keluarga jamaah akan rukun dan damai. Kalau kelompok terkecil dari masyarakat jamaah, yaitu sebuah keluarga baik, maka jamaah ini akan baik dan berkembang dengan pesat. Amiin.
Wabillahi taufiq wal hidayah,
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
KETIKA HARUS MEMILIH
Alkisah seorang raja yang kaya raya dan sangat baik, ia mempunyai banyak sekali emas dan kuningan, karena terlalu banyak sehingga antara emas dan kuningan tercampur menjadi satu. Suatu hari raja yang baik hati ini memberikan hadiah emas kepada seluruh rakyatnya, dia membuka gudangnya lalu mempersilakan rakyatnya mengambil kepingan emas terserah mereka.
Karena antara emas dan kuningan tercampur menjadi satu sehingga sulit sekali di bedakan, mana yang emas dan mana yang kuningan, lalu mana yang emasnya 24 karat dan mana yang emasnya hanya 1 karat, namun ada peraturan dari sang raja, yaitu apabila mereka sudah memilih dan mengambil satu dari emas itu, mereka tidak boleh mengembalikannya lagi. Tetapi raja menjanjikan bagi mereka yang mendapat emas hanya 1 karat atau mereka yang mendapatkan kuningan, mereka dapat bekerja dikebun raja dan merawat pemberian raja itu dengan baik, maka raja akan menambah dan memberikan kadar karat itu sedikit demi sedikit. Mendengar itu bersukacitalah rakyatnya, sambil mengelu-elukan rajanya. Mereka datang dari penjuru tempat, dan satu persatu dari mereka dengan berhati-hati mengamat-amati benda-benda itu, waktu yang diberikan kepada mereka semua ialah satu setengah hari, dengan perhitungan setengah hari untuk memilih, setengah hari untuk merenungkan, dan setengah hari lagi untuk memutuskan.
Para prajurit selalu siaga menjaga keamanan pemilihan emas tersebut, karena tidak jarang terjadi perebutan emas yang sama diantara mereka. Selama proses pemilihan berlangsung, seorang prajurit mencoba bertanya kepada salah seorang rakyatnya, "apa yang kau amat-amati, sehingga satu setengah hari kau habiskan waktumu disini?", jawab orang itu "tentu saja aku harus berhati-hati, aku harus mendapatkan emas 24 karat itu", lalu tanya prajurit itu lagi "seandainya emas 24 karat itu tidak pernah ada, atau hanya ada satu diantara setumpuk emas ini, apakah engkau masih saja mencarinya?, sedangkan waktumu sangat terbatas", jawab orang itu lagi "tentu saja tidak, aku akan mengambil emas terakhir yang ada ditanganku begitu waktuku habis".
Lalu prajurit itu berkeliling dan ia menjumpai seorang yang tampan, melihat perangainya ia adalah seorang kaya, bertanyalah prajurit itu kepadanya "hai orang kaya apa yang kau cari disini, bukankah engkau sudah lebih dari cukup?", jawab orang kaya itu "bagiku hidup adalah uang, kalau aku bisa mengambil emas ini, tentu saja itu berarti menambah keuntunganku".
Kemudian prajurit itu kembali mengawasi satu persatu dari mereka, maka tampak olehnya seseorang, yang sejak satu hari ia selalu menggenggam kepingan emasnya, lalu dihampirinya orang itu "mengapa engkau diam disini?, tidakkah engkau memilih emas-emas itu? atau tekadmu sudah bulat untuk mengambil emas itu?", mendengar perkataan prajurit itu, orang ini hanya diam saja, maka prajurit itu bertanya lagi "atau engkau yakin bahwa itulah emas 24 karat, sehingga engkau tidak lagi berusaha mencari yang lain?", orang itu masih terdiam, prajurit itu semakin penasaran, lalu ia lebih mendekat lagi "tidakkah engkau mendengar pertanyaanku?", sambil menatap prajurit, orang itu menjawab "tuan saya ini orang miskin, saya tidak pernah tahu mana yang emas dan mana yang kuningan, tetapi hati saya memilih emas ini, sayapun tidak tahu, berapa kadar emas ini, atau jika ternyata emas ini hanya kuningan pun saya juga tidak tahu". "Lalu mengapa engkau tidak mencoba bertanya kepada mereka, atau kepadaku kalau engkau tidak tahu" tanya prajurit itu lagi. "Tuan emas dan kuningan ini milik raja, jadi menurut saya hanya raja yang tahu, mana yang emas dan mana yang kuningan, mana yang 1 karat dan mana yang 24 karat. Tapi satu hal yang saya percaya janji raja untuk mengubah kuningan menjadi emas itu yang lebih penting" jawabnya lugu.
Prajurit ini semakin penasaran "mengapa bisa begitu?", "bagi saya berapapun kadar emas ini cukup buat saya, karena kalau saya bekerja, saya membutuhkan waktu bertahun-tahun menabung untuk membeli emas tuan." Prajurit tampak tercengang mendengar jawaban dari orang ini, lalu ia melanjutkan perkataannya, "Lagi pula tuan, peraturannya saya tidak boleh menukar emas yang sudah saya ambil", "Tidakkah engkau mengambil emas-emas yang lain dan menukarkannya sekarang, selagi masih ada waktu?" tanya prajurit lagi, "Saya sudah menggunakan waktu itu, kini waktu setengah hari terakhir saya, inilah saatnya saya mengambil keputusan, jika saya gantikan emas ini dengan yang lain, belum tentu saya mendapat yang lebih baik dari punya saya ini, saya memutuskan untuk mengabdi pada raja dan merawat milik saya ini, untuk menjadikannya emas yang murni".
Tak lama lagi lonceng istana berbunyi, tanda berakhir sudah kegiatan mereka. Lalu raja keluar dan berdiri ditempat yang tinggi sambil berkata, "Wahai rakyatku yang kukasihi, semua emas yang kau genggam itu adalah hadiah yang telah kuberikan, sesuai dengan perjanjian, tidak seorangpun diperbolehkan menukar ataupun menyia-nyiakan hadiah itu, jika didapati hal diatas maka orang itu akan mendapat hukuman karena ia tidak menghargai raja". Kata-kata raja itu disambut hangat oleh rakyatnya. Lalu sekali lagi dihadapan rakyatnya raja ingin memberitahu tentang satu hal "dan ketahuilah, bahwa sebenarnya tidak ada emas 24 karat itu, hal ini dimaksudkan bahwa kalian semua harus mengabdi kepada kerajaan, dan hanya akulah yang dapat menambah jumlah karat itu, karena akulah yang memilikinya. Selama satu setengah hari, setengah hari yang kedua yaitu saat kuberikan waktu kepada kalian semua untuk merenungkan pilihan, kalian kutunggu untuk datang kepadaku menanyakan perihal emas itu, tetapi sayang sekali hanya satu orang yang datang kepadaku untuk menanyakannya". Demikianlah raja yang baik hati dan bijaksana itu mengajar rakyatnya, dan selama bertahun-tahun ia dengan sabar menambah karat satu persatu dari emas rakyatnya.
Dikutip dari : Kumpulan Sharing dan Cerpen Judul Asli : When We Have to Choice
Berharap melalui alkisah diatas kita dapat merefleksi diri dalam mencari pasangan hidup :
BAGI YANG SEDANG MENCARI PASANGAN (SETENGAH HARI UNTUK MEMILIH) Memilih memang boleh tapi manusia tidak ada yang sempurna, jangan lupa emas-emas itu milik sang raja, jadi hanya dia yang tahu menahu masalah itu, artinya setiap manusia milik Tuhan jadi berdoalah untuk berkomunikasi denganNya tentang pasangan Anda.
BAGI YANG TELAH MEMPEROLEH PASANGAN (SETENGAH HARI UNTUK MERENUNGKAN) Mungkin pertama kali Anda mengenal, si dia nampak emas 24 karat, ternyata setelah bertahun-tahun kenal, si dia hanya berkadar 10 karat. Diluar, memang kita dihadapkan dengan banyak pilihan, sama dengan rakyat yang memilih emas tadi, akan tetapi pada saat kita sudah mendapatkannya, belum tentu waktu kita melepaskannya kita mendapat yang lebih baik. Jadi jika dalam tahap ini Anda merasa telah mendapatkan dia, hal yang terbaik dilakukan ialah menilai secara objektiv siapa dia (karena itu keterbukaan dan komunikasi sangat penting dalam menjalin hubungan), dan menyelaraskan hati Anda bersamanya, begitu Anda tahu tentang hal terjelek dalam dirinya sebelum Anda menikah itu lebih baik, dengan demikian Anda tidak merasa shock setelah menikah, tinggal bagaimana Anda menerimanya, Anda mampu menerimanya atau tidak, Anda mengusahakan perubahannya atau tidak,"cinta selalu berjuang", dan jangan anggap tidak pernah ada masalah dalam jalan cinta Anda, justru jika dalam tahap ini Anda tidak pernah mengalami masalah dengan pasangan Anda (tidak pernah bertengkar mungkin) Anda malah harus berhati - hati, karena ini adalah hubungan yang tidak sehat, berarti banyak kepura-puraan yang ditampilkan dalam hubungan Anda, yang terpenting adalah niat baik diantara pasangan, sehingga dengan komitmen dan cinta, segala sesuatu selalu ada jalan keluarnya. Meskipun dalam tahap ini Anda masih punya waktu setengah hari lagi untuk memutuskan, artinya anda masih dapat berganti pilihan, akan tetapi pertimbangkan dengan baik hal ini.
BAGI YANG TELAH MENIKAH (SETENGAH HARI UNTUK MEMUTUSKAN) Dalam tahap ini, siapapun dia berarti anda telah mengambil keputusan untuk memilihnya, jangan berfikir untuk mengambil keuntungan dari pasangan Anda, jika ini terjadi berarti Anda egois, sama halnya dengan orang kaya diatas, dan dengan demikian Anda tidak pernah puas dengan diri pasangan
Anda, maka tidak heran banyak terjadi perselingkuhan. Anda tidak boleh merasa menyesal dengan pilihan Anda sendiri, jangan kuatir raja selalu memperhatikan rakyatnya, dan menambah kadar karat pada emasnya. Jadi percayalah kalau Tuhan pasti akan memperhatikan Anda, dan Dia yang paling berkuasa mengubah setiap orang. Perceraian bukanlah solusi, sampai kapan kita harus menikah lalu bercerai, menikah lagi dan bercerai lagi???, ingatlah si dia adalah hadiah, siapapun dia terimalah dia karena sekali lagi itulah pilihan Anda, ingat ini adalah setengah hari terakhir yaitu waktu untuk memutuskan, setelah itu Anda tidak boleh menukar atau meyia-nyiakan emas Anda, jadi peliharalah pasangan Anda sebagaimana hadiah terindah yang telah Tuhan berikan. Dan apapun yang terjadi dengan pasangan Anda komunikasikanlah dengan Tuhan, karena Dia yang memiliki hati setiap manusia
SEBELUM MENILAI BURUK PASANGAN ANDA, ANDA JUGA HARUS INGAT BAHWA ANDA BUKANLAH ORANG YANG SEMPURNA ........
BATU KECIL
Oleh karena itu untuk menarik perhatian orang yang ada di bawahnya, ia mencoba melemparkan uang logam di depan temannya. Temannya berhenti bekerja, mengambil uang itu lalu bekerja kembali. Pekerja itu mencoba lagi, tetapi usahanya yang keduapun memperoleh hasil yang sama.
Tiba-tiba ia mendapat ide. Ia mengambil batu kecil lalu melemparkannya ke arah orang itu. Batu itu tepat mengenai kepala temannya, dan karena merasa sakit, temannya menengadah ke atas? Sekarang pekerja itu dapat menjatuhkan catatan yang berisi pesannya.
Tuhan kadang-kadang menggunakan cobaan-cobaan ringan untuk membuat kita menengadah kepadaNya. Seringkali Tuhan melimpahi kita dengan rahmat, tetapi itu tidak cukup untuk membuat kita menengadah kepadaNya. Karena itu, agar kita selalu mengingat kepadaNya, Tuhan sering menjatuhkan "batu kecil" kepada kita.
PAKU
Pagar ini tidak pernah bisa SAMA SEPERTI SEBELUMNYA. Ketika kamu mengatakan sesuatu dalam kemarahan, kata-katamu meninggalkan bekas seperti lubang ini.
Kamu dapat menusukkan pisau pada seseorang lalu mencabut pisau itu, tetapi tidak peduli berapa kali kamu meminta maaf, luka itu tetap ada. Luka karena kata-kata adalah sama buruknya dengan luka fisik.
Menyenangkan semua orang
Laki-laki itu mendengar perkataan tersebut. Ia lalu meminta anaknya naik ke atas keledai. Seorang perempuan tua melihat mereka, "Sudah terbalik dunia ini! Sungguh anak tak tahu diri! Ia tenang-tenang di atas keledai sedangkan ayahnya yang tua dibiarkan berjalan."
Jadi kali ini, anak itu turun dari punggung keledai dan ayahnya yang naik. Beberapa saat kemudian mereka berpapasan dengan seorang gadis muda. "Mengapa kalian berdua tidak menaiki keledai itu bersama-sama?"
Mereka menuruti nasehat gadis muda itu. Tak lama kemudian sekelompok orang lewat. "Binatang malang.... ia menanggung beban dua orang gemuk tak berguna. Kadang-kadang orang memang bisa sangat kejam!"
Sampai di sini, ayah dan anak itu sudah muak. Mereka memutuskan untuk memanggul keledai itu. Melihat kejadian itu, orang-orang tertawa terpingkal- pingkal, "Lihat! Manusia keledai memanggul keledai!" sorak mereka.
Jika Anda berusaha menyenangkan semua orang, Anda tak akan menyenangkan siapa pun.
RAUTAN MEJA KAYU
Suatu ketika, ada seorang kakek yang harus tinggal dengan anaknya. Selain itu, tinggal pula menantu, dan anak mereka yang berusia 6 tahun. Tangan orangtua ini begitu rapuh, dan sering bergerak tak menentu. Penglihatannya buram, dan cara berjalannya pun ringkih.
Keluarga itu biasa makan bersama di ruang makan. Namun, sang orangtua yang pikun ini sering mengacaukan segalanya. Tangannya yang bergetar dan mata yang rabun, membuatnya susah untuk menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh Ke bawah.
Saat si kakek meraih gelas, segera saja susu itu tumpah membasahi taplak. Anak dan menantunya pun menjadi gusar. Mereka merasa direpotkan dengan semua ini. "Kita harus lakukan sesuatu," ujar sang suami. "Aku sudah bosan membereskan semuanya untuk pak tua ini."
Lalu, kedua suami-istri ini pun membuatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan. Di sana, sang kakek akan duduk untuk makan sendirian, saat semuanya menyantap makanan. Karena sering memecahkan piring, keduanya juga memberikan mangkuk kayu untuk si kakek.
Sering saat keluarga itu sibuk dengan makan malam mereka, terdengar isak sedih dari sudut ruangan. Ada airmata yang tampak mengalir dari gurat keriput si kakek. Meski tak ada gugatan darinya. Tiap kali nasi yang dia suap, selalu ditetesi air mata yang jatuh dari sisi pipinya. Namun, kata yang keluar dari suami-istri ini selalu omelan agar ia tak menjatuhkan makanan lagi.
Anak mereka yang berusia 6 tahun memandangi semua dalam diam. Suatu malam, sebelum tidur, sang ayah memperhatikan anaknya yang sedang memainkan mainan kayu. Dengan lembut ditanyalah anak itu. "Kamu sedang membuat apa?".
Anaknya menjawab, "Aku sedang membuat meja kayu buat ayah dan ibu, untuk makan saatku besar nanti. Nanti, akan kuletakkan di sudut itu, dekat tempat kakek biasa makan." Anak itu tersenyum dan melanjutkan pekerjaannya.
Jawaban itu membuat kedua orangtuanya begitu sedih dan terpukul. Mereka tak mampu berkata-kata lagi. Lalu, airmatapun mulai bergulir dari kedua pipi mereka. Walau tak ada kata-kata yang terucap, kedua orangtua ini mengerti, ada sesuatu yang harus diperbaiki.
Mereka makan bersama di meja makan. Tak ada lagi omelan yang keluar saat ada
piring yang jatuh, makanan yang tumpah atau taplak yang ternoda. Kini, mereka bisa makan bersama lagi di meja utama. Dan anak itu, tak lagi meraut untuk membuat meja kayu.
Sahabat, anak-anak adalah persepsi dari kita. Mata mereka akan selalu mengamati, telinga mereka akan selalu menyimak, dan pikiran mereka akan selalu mencerna setiap hal yang kita lakukan.
Mereka adalah peniru. Jika mereka melihat kita memperlakukan orang lain dengan sopan, hal itu pula yang akan dilakukan oleh mereka saat dewasa kelak. Orangtua yang bijak, akan selalu menyadari, setiap "bangunan jiwa" yang disusun, adalah pondasi yang kekal buat masa depan anak-anak.
Mari, susunlah bangunan itu dengan bijak. Untuk anak-anak kita, untuk masa depan kita, untuk semuanya. Sebab, untuk merekalah kita akan selalu belajar, bahwa berbuat baik pada orang lain, adalah sama halnya dengan tabungan masa depan.
Jika anak hidup dalam kritik, ia belajar mengutuk.
Jika anak hidup dalam kekerasan, ia belajar berkelahi.
Jika anak hidup dalam pembodohan, ia belajar jadi pemalu.
Jika anak hidup dalam rasa dipermalukan, ia belajar terus merasa bersalah.
Jika anak hidup dalam toleransi, ia belajar menjadi sabar.
Jika anak hidup dalam dorongan, ia belajar menjadi percaya diri.
Jika anak hidup dalam penghargaan, ia belajar mengapresiasi.
Jika anak hidup dalam rasa adil, ia belajar keadilan.
Jika anak hidup dalam rasa aman, ia belajar yakin.
Jika anak hidup dalam persetujuan, ia belajar menghargai diri sendiri.
Jika anak hidup dalam rasa diterima dan persahabatan, ia belajar mencari cinta di seluruh dunia.
Betapa terlihat di sini peran orang tua sangat penting karena mereka diistilahkan oleh Khalil Gibran sebagai busur kokoh yang dapat melesatkan anak-anak dalam menapaki jalan masa depannya. Tentu hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan esok harus lebih baik dari hari ini dan tentu kita selalu berharap generasi yang akan datang harus lebih baik dari kita....
Keluarga itu biasa makan bersama di ruang makan. Namun, sang orangtua yang pikun ini sering mengacaukan segalanya. Tangannya yang bergetar dan mata yang rabun, membuatnya susah untuk menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh Ke bawah.
Saat si kakek meraih gelas, segera saja susu itu tumpah membasahi taplak. Anak dan menantunya pun menjadi gusar. Mereka merasa direpotkan dengan semua ini. "Kita harus lakukan sesuatu," ujar sang suami. "Aku sudah bosan membereskan semuanya untuk pak tua ini."
Lalu, kedua suami-istri ini pun membuatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan. Di sana, sang kakek akan duduk untuk makan sendirian, saat semuanya menyantap makanan. Karena sering memecahkan piring, keduanya juga memberikan mangkuk kayu untuk si kakek.
Sering saat keluarga itu sibuk dengan makan malam mereka, terdengar isak sedih dari sudut ruangan. Ada airmata yang tampak mengalir dari gurat keriput si kakek. Meski tak ada gugatan darinya. Tiap kali nasi yang dia suap, selalu ditetesi air mata yang jatuh dari sisi pipinya. Namun, kata yang keluar dari suami-istri ini selalu omelan agar ia tak menjatuhkan makanan lagi.
Anak mereka yang berusia 6 tahun memandangi semua dalam diam. Suatu malam, sebelum tidur, sang ayah memperhatikan anaknya yang sedang memainkan mainan kayu. Dengan lembut ditanyalah anak itu. "Kamu sedang membuat apa?".
Anaknya menjawab, "Aku sedang membuat meja kayu buat ayah dan ibu, untuk makan saatku besar nanti. Nanti, akan kuletakkan di sudut itu, dekat tempat kakek biasa makan." Anak itu tersenyum dan melanjutkan pekerjaannya.
Jawaban itu membuat kedua orangtuanya begitu sedih dan terpukul. Mereka tak mampu berkata-kata lagi. Lalu, airmatapun mulai bergulir dari kedua pipi mereka. Walau tak ada kata-kata yang terucap, kedua orangtua ini mengerti, ada sesuatu yang harus diperbaiki.
Mereka makan bersama di meja makan. Tak ada lagi omelan yang keluar saat ada
piring yang jatuh, makanan yang tumpah atau taplak yang ternoda. Kini, mereka bisa makan bersama lagi di meja utama. Dan anak itu, tak lagi meraut untuk membuat meja kayu.
Sahabat, anak-anak adalah persepsi dari kita. Mata mereka akan selalu mengamati, telinga mereka akan selalu menyimak, dan pikiran mereka akan selalu mencerna setiap hal yang kita lakukan.
Mereka adalah peniru. Jika mereka melihat kita memperlakukan orang lain dengan sopan, hal itu pula yang akan dilakukan oleh mereka saat dewasa kelak. Orangtua yang bijak, akan selalu menyadari, setiap "bangunan jiwa" yang disusun, adalah pondasi yang kekal buat masa depan anak-anak.
Mari, susunlah bangunan itu dengan bijak. Untuk anak-anak kita, untuk masa depan kita, untuk semuanya. Sebab, untuk merekalah kita akan selalu belajar, bahwa berbuat baik pada orang lain, adalah sama halnya dengan tabungan masa depan.
Jika anak hidup dalam kritik, ia belajar mengutuk.
Jika anak hidup dalam kekerasan, ia belajar berkelahi.
Jika anak hidup dalam pembodohan, ia belajar jadi pemalu.
Jika anak hidup dalam rasa dipermalukan, ia belajar terus merasa bersalah.
Jika anak hidup dalam toleransi, ia belajar menjadi sabar.
Jika anak hidup dalam dorongan, ia belajar menjadi percaya diri.
Jika anak hidup dalam penghargaan, ia belajar mengapresiasi.
Jika anak hidup dalam rasa adil, ia belajar keadilan.
Jika anak hidup dalam rasa aman, ia belajar yakin.
Jika anak hidup dalam persetujuan, ia belajar menghargai diri sendiri.
Jika anak hidup dalam rasa diterima dan persahabatan, ia belajar mencari cinta di seluruh dunia.
Betapa terlihat di sini peran orang tua sangat penting karena mereka diistilahkan oleh Khalil Gibran sebagai busur kokoh yang dapat melesatkan anak-anak dalam menapaki jalan masa depannya. Tentu hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan esok harus lebih baik dari hari ini dan tentu kita selalu berharap generasi yang akan datang harus lebih baik dari kita....
Kesalahan
Ia yang kehilangan uang, kehilangan banyak. Ia yang kehilangan seorang teman, kehilangan lebih banyak. Tetapi ia yang kehilangan keyakinan, kehilangan semuanya. Orang-orang muda yang cantik adalah hasil kerja alam, tetapi orang-orang tua yang cantik adalah hasil karya seni. Belajarlah
dari kesalahan orang lain. Engkau tidak dapat hidup cukup lama untuk mendapatkan semua itu dari dirimu sendiri. Lidah praktis tidak berat sama sekali, tetapi hanya sedikit orang yang dapat memegangnya.
BENIH
Suatu ketika, ada sebuah pohon yang rindang. Dibawahnya, tampak dua orang yang sedang beristirahat. Rupanya, ada seorang pedagang bersama anaknya yang berteduh disana. Tampaknya mereka kelelahan sehabis berdagang di kota. Dengan menggelar sehelai tikar, duduklah mereka dibawah pohon yang besar itu.
Angin semilir membuat sang pedagang mengantuk. Namun, tidak demikian dengan anaknya yang masih belia.
"Ayah, aku ingin bertanya..." terdengar suara yang mengusik ambang sadar si pedagang.
"Kapan aku besar, Ayah? Kapan aku bisa kuat seperti Ayah, dan bisa membawa dagangan kita ke kota?”
"Sepertinya” lanjut sang bocah,
"aku tak akan bisa besar. Tubuhku ramping seperti Ibu, berbeda dengan Ayah yang tegap dan berbadan besar. Kupikir, aku tak akan sanggup memikul dagangan kita jika aku tetap seperti ini."
Jari tangannya tampak mengores-gores sesuatu di atas tanah. Lalu, ia kembali melanjutkan,
"bilakah aku bisa punya tubuh besar sepertimu, Ayah?”
Sang Ayah yang awalnya mengantuk, kini tampak siaga. Diambilnya sebuah benih, di atas tanah yang sebelumnya di kais-kais oleh anaknya. Diangkatnya benih itu dengan ujung jari telunjuk. Benda itu terlihat seperti kacang yang kecil, dengan ukuran yang tak sebanding dengan tangan pedagang yang besar-besar. Kemudian, ia pun mulai berbicara.
"Nak, jangan pernah malu dengan tubuhmu yang kecil.
Pandanglah pohon besar tempat kita berteduh ini. Tahukah kamu, batangnya yang kokoh ini, dulu berasal dari benih yang sekecil ini. Dahan, ranting dan daunnya, juga berasal dari benih yang Ayah pegang ini.
Akar-akarnya yang tampak menonjol, juga dari benih ini. Dan kalau kamu menggali tanah ini, ketahuilah, sulur-sulur akarnya yang menerobos tanah, juga berasal dari tempat yang sama.”
Diperhatikannya wajah sang anak yang tampak tertegun. "Ketahuilah Nak, benih ini menyimpan segalanya.
Benih ini menyimpan batang yang kokoh, dahan yang rindang, daun yang lebar, juga akar-akar yang kuat.
Dan untuk menjadi sebesar pohon ini, ia hanya membutuhkan angin, air, dan cahaya matahari yang cukup.
Namun jangan lupakan waktu yang membuatnya terus bertumbuh.
Pada mereka semualah benih ini berterima kasih, karena telah melatihnya menjadi mahluk yang sabar.
"Suatu saat nanti, kamu akan besar Nak. Jangan pernah takut untuk berharap menjadi besar, karena bisa jadi, itu hanya butuh ketekunan dan kesabaran."
Terlihat senyuman di wajah mereka. Lalu keduanya merebahkan diri, meluruskan pandangan ke langit lepas, membayangkan berjuta harapan dan impian dalam benak. Tak lama berselang, keduanya pun terlelap dalam tidur, melepaskan lelah mereka setelah seharian bekerja.
***
Pedagang itu benar. Jangan pernah merasa malu dengan segala keterbatasan. Jangan merasa sedih dengan ketidaksempurnaan. Karena Allah, menciptakan kita penuh dengan keistimewaan. Dan karena Allah, memang menyiapkan kita menjadi mahluk dengan berbagai kelebihan.
Mungkin suatu ketika, kita pernah merasa kecil, tak mampu, tak berdaya dengan segala persoalan hidup. Kita mungkin sering bertanya-tanya, kapan kita menjadi besar, dan mampu menggapai semua impian, harapan dan keinginan yang ada dalam dada. Kita juga bisa jadi sering membayangkan, bilakah saatnya berhasil? Kapankah saat itu akan datang?
Teman, kita adalah layaknya benih kecil itu. Benih yang menyimpan semua kekuatan dari batang yang kokoh, dahan yang kuat, serta daun-daun yang lebar. Dalam benih itu pula akar-akar yang keras dan menghujam itu berasal. Namun, akankah Allah membiarkan benih itu tumbuh besar, tanpa alpa dengan bantuan tiupan angin, derasnya air ujan, dan teriknya sinar matahari?
Begitupun kita, akankah Allah membiarkan kita besar, berhasil, dan sukses, tanpa pernah merasakan ujian dan cobaan? Akankah Allah lupa mengingatkan kita dengan hembusan angin "masalah", derasnya air “ujian" serta teriknya matahari "persoalan"? Tidak Teman. Karena Allah Maha Tahu, bahwa setiap hamba-Nya akan menemukan jalan keberhasilan, maka Allah akan tak pernah lupa dengan itu semua.
Jangan pernah berkecil hati. Semua keberhasilan dan kesuksesan itu telah ada dalam dirimu,
Angin semilir membuat sang pedagang mengantuk. Namun, tidak demikian dengan anaknya yang masih belia.
"Ayah, aku ingin bertanya..." terdengar suara yang mengusik ambang sadar si pedagang.
"Kapan aku besar, Ayah? Kapan aku bisa kuat seperti Ayah, dan bisa membawa dagangan kita ke kota?”
"Sepertinya” lanjut sang bocah,
"aku tak akan bisa besar. Tubuhku ramping seperti Ibu, berbeda dengan Ayah yang tegap dan berbadan besar. Kupikir, aku tak akan sanggup memikul dagangan kita jika aku tetap seperti ini."
Jari tangannya tampak mengores-gores sesuatu di atas tanah. Lalu, ia kembali melanjutkan,
"bilakah aku bisa punya tubuh besar sepertimu, Ayah?”
Sang Ayah yang awalnya mengantuk, kini tampak siaga. Diambilnya sebuah benih, di atas tanah yang sebelumnya di kais-kais oleh anaknya. Diangkatnya benih itu dengan ujung jari telunjuk. Benda itu terlihat seperti kacang yang kecil, dengan ukuran yang tak sebanding dengan tangan pedagang yang besar-besar. Kemudian, ia pun mulai berbicara.
"Nak, jangan pernah malu dengan tubuhmu yang kecil.
Pandanglah pohon besar tempat kita berteduh ini. Tahukah kamu, batangnya yang kokoh ini, dulu berasal dari benih yang sekecil ini. Dahan, ranting dan daunnya, juga berasal dari benih yang Ayah pegang ini.
Akar-akarnya yang tampak menonjol, juga dari benih ini. Dan kalau kamu menggali tanah ini, ketahuilah, sulur-sulur akarnya yang menerobos tanah, juga berasal dari tempat yang sama.”
Diperhatikannya wajah sang anak yang tampak tertegun. "Ketahuilah Nak, benih ini menyimpan segalanya.
Benih ini menyimpan batang yang kokoh, dahan yang rindang, daun yang lebar, juga akar-akar yang kuat.
Dan untuk menjadi sebesar pohon ini, ia hanya membutuhkan angin, air, dan cahaya matahari yang cukup.
Namun jangan lupakan waktu yang membuatnya terus bertumbuh.
Pada mereka semualah benih ini berterima kasih, karena telah melatihnya menjadi mahluk yang sabar.
"Suatu saat nanti, kamu akan besar Nak. Jangan pernah takut untuk berharap menjadi besar, karena bisa jadi, itu hanya butuh ketekunan dan kesabaran."
Terlihat senyuman di wajah mereka. Lalu keduanya merebahkan diri, meluruskan pandangan ke langit lepas, membayangkan berjuta harapan dan impian dalam benak. Tak lama berselang, keduanya pun terlelap dalam tidur, melepaskan lelah mereka setelah seharian bekerja.
***
Pedagang itu benar. Jangan pernah merasa malu dengan segala keterbatasan. Jangan merasa sedih dengan ketidaksempurnaan. Karena Allah, menciptakan kita penuh dengan keistimewaan. Dan karena Allah, memang menyiapkan kita menjadi mahluk dengan berbagai kelebihan.
Mungkin suatu ketika, kita pernah merasa kecil, tak mampu, tak berdaya dengan segala persoalan hidup. Kita mungkin sering bertanya-tanya, kapan kita menjadi besar, dan mampu menggapai semua impian, harapan dan keinginan yang ada dalam dada. Kita juga bisa jadi sering membayangkan, bilakah saatnya berhasil? Kapankah saat itu akan datang?
Teman, kita adalah layaknya benih kecil itu. Benih yang menyimpan semua kekuatan dari batang yang kokoh, dahan yang kuat, serta daun-daun yang lebar. Dalam benih itu pula akar-akar yang keras dan menghujam itu berasal. Namun, akankah Allah membiarkan benih itu tumbuh besar, tanpa alpa dengan bantuan tiupan angin, derasnya air ujan, dan teriknya sinar matahari?
Begitupun kita, akankah Allah membiarkan kita besar, berhasil, dan sukses, tanpa pernah merasakan ujian dan cobaan? Akankah Allah lupa mengingatkan kita dengan hembusan angin "masalah", derasnya air “ujian" serta teriknya matahari "persoalan"? Tidak Teman. Karena Allah Maha Tahu, bahwa setiap hamba-Nya akan menemukan jalan keberhasilan, maka Allah akan tak pernah lupa dengan itu semua.
Jangan pernah berkecil hati. Semua keberhasilan dan kesuksesan itu telah ada dalam dirimu,
Sabtu, 12 Juni 2010
Bahagia
Setelah kita tahu bahwa letak kebahagiaan itu ada di dalam (hati), selanjutnya yang harus dilakukan adalah memulai perjalanan ke dalam hati diri kita masing - masing. Namun sebelumnya simaklah pesan mantan Sekjen PBB, Dag Hammersjold, yang banyak melakukan perjalanan antarnegara dan antarbenua. Dia mengatakan; ''Perjalanan yang paling panjang dan paling melelahkan adalah perjalanan masuk ke dalam diri kita sendiri.'' Kalau di bahasa kita ada pepatah; Gajah di pelupuk mata tidak tampak, tapi kuman di seberang lautan nampak. Ada lagi pepatah mengatakan; Buruk muka cermin dibelah. Atau kata bijak yang lain; Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau dari rumput rumah sendiri. Ini menunjukkan bahwa memang untuk masuk dan melihat diri sendiri secara utuh itu sangat berat – tantangannya, dan dibutuhkan perjuangan yang panjang, baik menurut ukuran waktu dan lika – liku jalan yang harus ditempuh. Terlebih jika tidak mendapatkan bimbingan dari orang yang tepat dan petunjuk pelaksanaan yang jelas, oh niscaya gagal keprathal di tengah jalan, bahkan ketika baru memulainya.
Untuk memulai perjalanan ke dalam hati prinsip pertama yang harus disadari adalah bahwa semua amal yang kita lakukan adalah untuk diri kita sendiri, bukan untuk orang lain. Ingatlah firman Allah dalam Surat Fushilat ayat 46 :Barangsiapa yang mengerjakan amal yang saleh maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka (dosanya) berat atas dirinya sendiri; dan sekali-kali tidaklah Rabb-mu menganiaya hamba-hambaNya.
Kita berbuat baik hasilnya akan kita petik nanti. Sebaliknnya jika kita berbuat jelek, maka hasilnya juga kita yang akan menuai nanti. Adapun orang lain ikut merasakan kebaikan yang kita perbuat, itu hanyalah efek samping. Bisa juga dikatakan sebagai lebihan atau cermin. Yang terpenting adalah bahwa hati kita merasakan kepuasan ketika kita bisa berbuat baik kepada orang lain. Hati merasa bahagia sebab kita bisa menyenangkan orang lain. Kebahagian mereka adalah kebahagiaan kita sebab kita hanya sebagai perantara saja. Tak lebih. Yang kita lihat adalah apa yang akan dirasakan hati kita. Tidak terbalik, kita malah mengharapkan balasan darinya. Atau merasa sombong dengan kebaikannya. Kalau bukan karena saya, oh pasti......... Karakter (lembah manah) seperti di atas akan didukung apabila kita bisa memiliki paradigma menjadi, bukan memiliki dalam keseluruhan hidup ini.
Dalam kehidupan ada dua paradigma. Pertama, golongan "Memiliki", dan kedua aliran "Menjadi". Paradigma "Memiliki" dianut oleh kebanyakan orang. Disini ukuran kesuksesan adalah apa yang kita miliki. Manusia dinilai dan menilai orang lain berdasarkan apa yang mereka miliki : harta, rumah, kendaraan, jabatan, pangkat, dan sebagainya. Paradigma Menjadi adalah paradigma yang melihat seseorang berdasarkan kualitas kemanusiaannya. Disini yang penting bukanlah apa yang kita miliki tetapi karakter kita, kepribadian dan pertumbuhan diri kita sendiri. Orang dengan paradigma Menjadi bukannya tak memiliki barang apapun. Ia juga memiliki sesuatu dan mencintai sesuatu itu, tetapi ada batasnya: ''Sesungguhnya dunia ini hijau dan manis, maka barang siapa yang mendapatkannya dengan baik, niscaya akan diberkati. Tapi, siapa yang mendapatkannya dengan cara berlebih-lebihan, niscaya tidak diberkati. Seperti layaknya orang yang makan dan makan, tanpa pernah merasa kenyang.''
Bedanya, ia tak terikat dan tergantung dengan sesuatu itu. Ia sadar bahwa kebahagiaan sejati hanya didapat dengan mencari ke dalam dirinya. Ia sadar bahwa apa yang dimilikinya hanyalah pinjaman yang suatu ketika akan kembali kepada pemiliknya yang sejati. Karena itu kehilangan sesuatu baginya bukanlah kehilangan segalanya. Jangan lupa, manusia disebut sebagai Human Being dan bukan Human Having!
Paradigma "Memiliki" mempunyai beberapa kelemahan. Pertama, manusia takkan bahagia, karena akan selalu merasa kekurangan. Manusia terus dipacu untuk memiliki lebih banyak lagi. Manusia yakin akan bahagia bila semua keinginan Manusia terpenuhi. Padahal keinginan inilah yang membuat Manusia tegang dan frustasi. Manusia tak bahagia karena lebih memusatkan diri pada segala sesuatu yang tidak Manusia miliki dan bukannya pada apa yang telah Manusia miliki.
Kedua, paradigma memiliki akan membuat Manusia dihantui ketakutan. Manusia takut kehilangan apa yang telah Manusia peroleh dengan susah payah. Bayangkan orang yang berani bersikap kritis. Coba beri ia jabatan. Biasanya keberanian dan daya kritisnya akan menurun. Mengapa? Karena kini ia sibuk dengan jabatannya. Ia sibuk melakukan apapun juga supaya jabatannya tak hilang. Ada guyonan, apa bedanya pejabat dengan guru? Kalau guru menyampaikan materi dalam presentasi dilakukan dengan posisi berdiri, sedangkan pejabat jika menyampaikan materi dilakukan dengan duduk. Mau tahu kenapa? Sebab takut hilang kursinya kalau ditinggal berdiri. Ketakutan kehilangan kekuasaan ini sebenarnya jauh lebih berbahaya ketimbang kekuasaan itu sendiri!
Ketiga, hidup kita akan stagnan. Terpenuhinya keinginan manusia paling-paling hanya membawa kesenangan sesaat. Begitu manusia memiliki sesuatu, penghargaan manusia pada sesuatu itu biasanya berkurang. Seorang lelaki tertarik pada seorang gadis cantik, kemudian menikahinya. Lantas, apa lagi? Ini beda dengan paradigma "Menjadi". Manusia tetap bisa meningkatkan kualitas diri menjadi suami yang makin baik dari waktu ke waktu. Paradigma "Menjadi" memang tak ada batasnya.
Jadi, mari kita sadari bersama bahwa langkah awal untuk bahagia adalah menyadari bahwa semua tindakan yang akan kita lakukan akan kembali bermuara pada diri kita masing - masing.
-Jokam.com-
Untuk memulai perjalanan ke dalam hati prinsip pertama yang harus disadari adalah bahwa semua amal yang kita lakukan adalah untuk diri kita sendiri, bukan untuk orang lain. Ingatlah firman Allah dalam Surat Fushilat ayat 46 :Barangsiapa yang mengerjakan amal yang saleh maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka (dosanya) berat atas dirinya sendiri; dan sekali-kali tidaklah Rabb-mu menganiaya hamba-hambaNya.
Kita berbuat baik hasilnya akan kita petik nanti. Sebaliknnya jika kita berbuat jelek, maka hasilnya juga kita yang akan menuai nanti. Adapun orang lain ikut merasakan kebaikan yang kita perbuat, itu hanyalah efek samping. Bisa juga dikatakan sebagai lebihan atau cermin. Yang terpenting adalah bahwa hati kita merasakan kepuasan ketika kita bisa berbuat baik kepada orang lain. Hati merasa bahagia sebab kita bisa menyenangkan orang lain. Kebahagian mereka adalah kebahagiaan kita sebab kita hanya sebagai perantara saja. Tak lebih. Yang kita lihat adalah apa yang akan dirasakan hati kita. Tidak terbalik, kita malah mengharapkan balasan darinya. Atau merasa sombong dengan kebaikannya. Kalau bukan karena saya, oh pasti......... Karakter (lembah manah) seperti di atas akan didukung apabila kita bisa memiliki paradigma menjadi, bukan memiliki dalam keseluruhan hidup ini.
Dalam kehidupan ada dua paradigma. Pertama, golongan "Memiliki", dan kedua aliran "Menjadi". Paradigma "Memiliki" dianut oleh kebanyakan orang. Disini ukuran kesuksesan adalah apa yang kita miliki. Manusia dinilai dan menilai orang lain berdasarkan apa yang mereka miliki : harta, rumah, kendaraan, jabatan, pangkat, dan sebagainya. Paradigma Menjadi adalah paradigma yang melihat seseorang berdasarkan kualitas kemanusiaannya. Disini yang penting bukanlah apa yang kita miliki tetapi karakter kita, kepribadian dan pertumbuhan diri kita sendiri. Orang dengan paradigma Menjadi bukannya tak memiliki barang apapun. Ia juga memiliki sesuatu dan mencintai sesuatu itu, tetapi ada batasnya: ''Sesungguhnya dunia ini hijau dan manis, maka barang siapa yang mendapatkannya dengan baik, niscaya akan diberkati. Tapi, siapa yang mendapatkannya dengan cara berlebih-lebihan, niscaya tidak diberkati. Seperti layaknya orang yang makan dan makan, tanpa pernah merasa kenyang.''
Bedanya, ia tak terikat dan tergantung dengan sesuatu itu. Ia sadar bahwa kebahagiaan sejati hanya didapat dengan mencari ke dalam dirinya. Ia sadar bahwa apa yang dimilikinya hanyalah pinjaman yang suatu ketika akan kembali kepada pemiliknya yang sejati. Karena itu kehilangan sesuatu baginya bukanlah kehilangan segalanya. Jangan lupa, manusia disebut sebagai Human Being dan bukan Human Having!
Paradigma "Memiliki" mempunyai beberapa kelemahan. Pertama, manusia takkan bahagia, karena akan selalu merasa kekurangan. Manusia terus dipacu untuk memiliki lebih banyak lagi. Manusia yakin akan bahagia bila semua keinginan Manusia terpenuhi. Padahal keinginan inilah yang membuat Manusia tegang dan frustasi. Manusia tak bahagia karena lebih memusatkan diri pada segala sesuatu yang tidak Manusia miliki dan bukannya pada apa yang telah Manusia miliki.
Kedua, paradigma memiliki akan membuat Manusia dihantui ketakutan. Manusia takut kehilangan apa yang telah Manusia peroleh dengan susah payah. Bayangkan orang yang berani bersikap kritis. Coba beri ia jabatan. Biasanya keberanian dan daya kritisnya akan menurun. Mengapa? Karena kini ia sibuk dengan jabatannya. Ia sibuk melakukan apapun juga supaya jabatannya tak hilang. Ada guyonan, apa bedanya pejabat dengan guru? Kalau guru menyampaikan materi dalam presentasi dilakukan dengan posisi berdiri, sedangkan pejabat jika menyampaikan materi dilakukan dengan duduk. Mau tahu kenapa? Sebab takut hilang kursinya kalau ditinggal berdiri. Ketakutan kehilangan kekuasaan ini sebenarnya jauh lebih berbahaya ketimbang kekuasaan itu sendiri!
Ketiga, hidup kita akan stagnan. Terpenuhinya keinginan manusia paling-paling hanya membawa kesenangan sesaat. Begitu manusia memiliki sesuatu, penghargaan manusia pada sesuatu itu biasanya berkurang. Seorang lelaki tertarik pada seorang gadis cantik, kemudian menikahinya. Lantas, apa lagi? Ini beda dengan paradigma "Menjadi". Manusia tetap bisa meningkatkan kualitas diri menjadi suami yang makin baik dari waktu ke waktu. Paradigma "Menjadi" memang tak ada batasnya.
Jadi, mari kita sadari bersama bahwa langkah awal untuk bahagia adalah menyadari bahwa semua tindakan yang akan kita lakukan akan kembali bermuara pada diri kita masing - masing.
-Jokam.com-
Rambut Rontok
Kerontokan rambut merupakan salah satu masalah penampilan yang bisa mempengaruhi kepercayaan diri, memicu stres dan depresi. Kerontokan rambut banyak diakibatkan dari hasil mewarnai dan menata rambut selama bertahun-tahun.
Namun, selain diakibatkan perawatan rambut yang salah dan penuaan secara alami, keadaan rambut juga memperlihatkan kondisi kesehatan tubuh. Penyakit seringkali menyebabkan rambut menjadi kusam, rusak dan rontok.
Ada beberapa penyakit yang kemudian mempengaruhi ketebalan rambut seperti dimuat dalam Daily Mail. Untuk mengetahuinya lebih jelas, segera konsultasikan kepada dokter.
1. Anemia
Tubuh membutuhkan besi untuk memproduksi sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan zat besi menyebabkan anemia, sehingga semakin sedikit oksigen dibawa ke kulit kepala. Akibatnya, folikel rambut kekurangan oksigen, dan secara bertahap mengakibatkan kerontokan. Rambut yang tumbuh pada penderita anemia biasanya lebih tipis sehingga memperlihatkan kulit kepala.
Gejala lain anemia antara lain kulit pucat, lesu dan kelelahan. Suplemen zat besi dapat membantu. Kekurangan Vitamin C, konsumsi kafein dan alkohol juga dapat menghambat penyerapan zat besi. Agar rambut tumbuh lebat secara alami, dianjurkan minum segelas jus jeruk setiap hari serta mengurangi konsumsi kafein dan alkohol.
2. Gangguan pola Makan
Gangguan makan mempengaruhi siklus pertumbuhan rambut akibat asupan makanan berkurang, sehingga membuat aliran darah ke kulit kepala melambat. Akibatnya, rambut kusam dan menipis. Penurunan berat badan secara drastis atau membatasi asupan kalori agar berat badan rendah memungkinkan rambut menjadi tipis dan kusam.
Untuk meningkatkan kesehatan rambut dan mencegah rambut rontok, sebaiknya makan diet seimbang dengan asupan banyak protein. Rambut terbuat dari protein dan sangat dianjurkan untuk makan protein saat sarapan. Karena pada waktu ini, protein pada rambut menncapai tingkat terendah. Selain itu, pastikan diet kaya vitamin terutama kompleks B, seng dan asam lemak esensial.
3. Sindroma ovarium polikistik
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) pada wanita disebabkan kelebihan hormon pria yang memicu penipisan rambut di bagian depan dan atas kepala. Hal ini berlaku pada penderita PCOS dengan kebotakan genetik di keluarga.
Kondisi yang sama menyebabkan peningkatan pertumbuhan rambut pada wajah dan tubuh. Obat untuk mengurangi hormon pria akan membantu pertumbuhan rambut. Pijatan di kepala untuk meningkatkan aliran darah membantu mempertebal rambut.
4. Amandel
Tanda pertama dari gangguan tiroid bisa berupa kerontokan rambut. Hormon tiroid yang terlalu banyak atau terlalu sedikit dalam tubuh mempengaruhi metabolisme dan siklus pertumbuhan rambut. Obat-obatan dan pijat dapat membantu mengurangi kerontokan rambut.
5. Stres
Stres menyebabkan rambut beruban lebih cepat. Hormon yang dilepaskan tubuh selama stres mempengaruhi penyerapan vitamin B yang dibutuhkan untuk pigmentasi. Stres juga menyebabkan alopesia yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Alopesia akan merontokkan segumpal rambut di kepala sehingga menimbulkan kebotakan kecil.
Selain menangani penyebab stres, mengasup suplemen B-kompleks membantu mengatasi masalah uban prematur. Adapun alopesia dapat diobati dengan berbagai cara, termasuk steroid atau terapi sinar UV. Namun pada beberapa kasus, rambut akan tumbuh secara alami.
Namun, selain diakibatkan perawatan rambut yang salah dan penuaan secara alami, keadaan rambut juga memperlihatkan kondisi kesehatan tubuh. Penyakit seringkali menyebabkan rambut menjadi kusam, rusak dan rontok.
Ada beberapa penyakit yang kemudian mempengaruhi ketebalan rambut seperti dimuat dalam Daily Mail. Untuk mengetahuinya lebih jelas, segera konsultasikan kepada dokter.
1. Anemia
Tubuh membutuhkan besi untuk memproduksi sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan zat besi menyebabkan anemia, sehingga semakin sedikit oksigen dibawa ke kulit kepala. Akibatnya, folikel rambut kekurangan oksigen, dan secara bertahap mengakibatkan kerontokan. Rambut yang tumbuh pada penderita anemia biasanya lebih tipis sehingga memperlihatkan kulit kepala.
Gejala lain anemia antara lain kulit pucat, lesu dan kelelahan. Suplemen zat besi dapat membantu. Kekurangan Vitamin C, konsumsi kafein dan alkohol juga dapat menghambat penyerapan zat besi. Agar rambut tumbuh lebat secara alami, dianjurkan minum segelas jus jeruk setiap hari serta mengurangi konsumsi kafein dan alkohol.
2. Gangguan pola Makan
Gangguan makan mempengaruhi siklus pertumbuhan rambut akibat asupan makanan berkurang, sehingga membuat aliran darah ke kulit kepala melambat. Akibatnya, rambut kusam dan menipis. Penurunan berat badan secara drastis atau membatasi asupan kalori agar berat badan rendah memungkinkan rambut menjadi tipis dan kusam.
Untuk meningkatkan kesehatan rambut dan mencegah rambut rontok, sebaiknya makan diet seimbang dengan asupan banyak protein. Rambut terbuat dari protein dan sangat dianjurkan untuk makan protein saat sarapan. Karena pada waktu ini, protein pada rambut menncapai tingkat terendah. Selain itu, pastikan diet kaya vitamin terutama kompleks B, seng dan asam lemak esensial.
3. Sindroma ovarium polikistik
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) pada wanita disebabkan kelebihan hormon pria yang memicu penipisan rambut di bagian depan dan atas kepala. Hal ini berlaku pada penderita PCOS dengan kebotakan genetik di keluarga.
Kondisi yang sama menyebabkan peningkatan pertumbuhan rambut pada wajah dan tubuh. Obat untuk mengurangi hormon pria akan membantu pertumbuhan rambut. Pijatan di kepala untuk meningkatkan aliran darah membantu mempertebal rambut.
4. Amandel
Tanda pertama dari gangguan tiroid bisa berupa kerontokan rambut. Hormon tiroid yang terlalu banyak atau terlalu sedikit dalam tubuh mempengaruhi metabolisme dan siklus pertumbuhan rambut. Obat-obatan dan pijat dapat membantu mengurangi kerontokan rambut.
5. Stres
Stres menyebabkan rambut beruban lebih cepat. Hormon yang dilepaskan tubuh selama stres mempengaruhi penyerapan vitamin B yang dibutuhkan untuk pigmentasi. Stres juga menyebabkan alopesia yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Alopesia akan merontokkan segumpal rambut di kepala sehingga menimbulkan kebotakan kecil.
Selain menangani penyebab stres, mengasup suplemen B-kompleks membantu mengatasi masalah uban prematur. Adapun alopesia dapat diobati dengan berbagai cara, termasuk steroid atau terapi sinar UV. Namun pada beberapa kasus, rambut akan tumbuh secara alami.
Makan Buah
Ini sangat informatif . Kita semua berpikir makan buah berarti hanya membeli buah-buahan, memotong buah itu dan hanya memasukkannya ke dalam mulut kita Ini tidak semudah yang Anda pikirkan.
Ini penting untuk mengetahui bagaimana dan kapan harus makan buah.
Seperti apa cara yang tepat makan buah ?
MAKSUDNYA TIDAK MAKAN BUAH-BUAHAN SETELAH ANDA MAKAN !
BUAH-BUAHAN HARUS DIMAKAN PADA SAAT PERUT ANDA KOSONG.
Jika Anda makan buah seperti itu, itu akan memainkan peranan penting untuk mendetoksifikasi sistem anda, menyediakan Anda dengan banyak energi untuk menurunkan berat badan dan kegiatan kehidupan Anda lainnya.
BUAH ADALAH MAKANAN PALING PENTING.
Katakanlah Anda makan dua potong roti dan kemudian sepotong buah. Potongan buah langsung pergi melalui lambung ke dalam usus, tetapi dicegah untuk itu. Sementara itu, seluruh makanan (roti yang anda makan) membusuk dan berfermentasi dan berubah menjadi asam. Menit berikutnya si Buah datang dan kontak langsung dengan makanan di perut dan pencernaan, seluruh massa makanan mulai menjadi rusak.
Jadi silahkan makan buah-buahan Anda pada waktu perut Anda kosong atau sebelum Anda makan !
Anda telah mendengar orang-orang mengeluh - setiap kali aku makan semangka aku bersendawa, ketika aku makan durian perutku kembung, saat saya makan pisang aku merasa seperti lari ke toilet, dll - sebenarnya semua ini tidak akan muncul jika Anda makan buah pada saat perut kosong. Buah bercampur dengan makanan lain akan membusuk dan menghasilkan gas dan dengan
itu Anda akan kembung !
Rambut beruban, botak, ledakan gugup, dan lingkaran hitam di bawah mata semua TIDAK akan terjadi jika Anda makan buah pada waktu perut kosong.
Tidak ada hal seperti beberapa buah, seperti jeruk dan lemon bersifat asam, karena semua buah-buahan menjadi basa dalam tubuh kita, menurut Dr Herbert Shelton yang melakukan penelitian tentang hal ini.
Jika Anda telah menguasai cara yang benar makan buah-buahan, Anda memiliki Rahasia kecantikan, umur panjang, kesehatan, energi, kebahagiaan dan berat badan normal.
Ketika Anda harus minum jus buah - minumlah jus buah yang fresh, TIDAK dari kaleng. Jangan minum jus yang telah dipanaskan. Jangan makan
buah-buahan yang sudah dimasak karena Anda tidak mendapatkan nutrisi sama sekali. Anda hanya bisa mendapatkan rasa. Memasak buah akan menghancurkan semua vitaminnya.
Tetapi makan buah utuh lebih baik daripada minum jus.
Tetapi jika Anda hanya bisa minum jus, minumlah seteguk demi seteguk secara perlahan, karena Anda harus membiarkannya bercampur dengan air liur Anda sebelum menelannya.
Anda dapat melakukan 3-hari makan buah untuk membersihkan tubuh Anda. Hanya makan buah dan minum jus buah selama 3 hari dan Anda akan terkejut ketika teman Anda memberitahu Anda bagaimana Anda tampak berseri-seri !
KIWI: Kecil tapi kuat.Ini adalah sumber yg baik terdiri dari kalium, magnesium, vitamin E & serat. Berisi vitamin C dua kali lipat dari jeruk.
APEL: Sebuah apel sehari membuat Anda jauh dari dokter. Meskipun sebuah apel memiliki kandungan vitamin C rendah, ia memiliki antioksidan & flavonoid, yang dapat meningkatkan aktivitas vitamin C dengan demikian membantu untuk menurunkan resiko kanker usus, serangan jantung & stroke.
STRAWBERRY: Buah pelindung. Stroberi memiliki kekuatan antioksidan total tertinggi antara buah-buahan utama & melindungi tubuh dari penyebab kanker, penyumbatan pembuluh darah-radikal bebas.
JERUK: obat yang manis. Memakan 2-4 jeruk dalam sehari dapat membantu agar pilek menjauh, menurunkan kolesterol, mencegah dan melarutkan batu ginjal serta mengurangi resiko kanker usus.
SEMANGKA: Pendingin pemadam haus. Terdiri dari 92% air, juga dikemas dengan dosis raksasa glutathione, yang membantu meningkatkan system kekebalan tubuh kita. Semangka juga merupakan sumber utama likopen - oksidan melawan kanker. nutrisi lain yang ditemukan di semangka adalah vitamin C & kalium.
JAMBU & PEPAYA: penghargaan paling TOP untuk vitamin C. Mereka adalah pemenang untuk vitamin C. Jambu biji juga kaya serat, yang membantu mencegah sembelit. Pepaya kaya akan karoten, ini adalah baik untuk mata Anda.
Minum air dingin setelah makan = Kanker !
Apakah Anda Percaya ? Bagi mereka yang suka minum air dingin, artikel ini berlaku untuk Anda.
Memang enak minum secangkir minuman dingin setelah makan. Namun, air dingin akan membuat hal-hal yang berminyak yang baru saja dikonsumsi menjadi solid(beku). Hal ini akan memperlambat pencernaan. Ketika 'lumpur' tersebut bereaksi dengan asam, maka akan diserap oleh usus lebih cepat daripada makanan padat. mereka akan berbaris di dalam usus. Sangat cepat dan akan berubah menjadi lemak dan menyebabkan kanker. Cara terbaik adalah untuk minum sup panas atau air hangat setelah makan.
Ini penting untuk mengetahui bagaimana dan kapan harus makan buah.
Seperti apa cara yang tepat makan buah ?
MAKSUDNYA TIDAK MAKAN BUAH-BUAHAN SETELAH ANDA MAKAN !
BUAH-BUAHAN HARUS DIMAKAN PADA SAAT PERUT ANDA KOSONG.
Jika Anda makan buah seperti itu, itu akan memainkan peranan penting untuk mendetoksifikasi sistem anda, menyediakan Anda dengan banyak energi untuk menurunkan berat badan dan kegiatan kehidupan Anda lainnya.
BUAH ADALAH MAKANAN PALING PENTING.
Katakanlah Anda makan dua potong roti dan kemudian sepotong buah. Potongan buah langsung pergi melalui lambung ke dalam usus, tetapi dicegah untuk itu. Sementara itu, seluruh makanan (roti yang anda makan) membusuk dan berfermentasi dan berubah menjadi asam. Menit berikutnya si Buah datang dan kontak langsung dengan makanan di perut dan pencernaan, seluruh massa makanan mulai menjadi rusak.
Jadi silahkan makan buah-buahan Anda pada waktu perut Anda kosong atau sebelum Anda makan !
Anda telah mendengar orang-orang mengeluh - setiap kali aku makan semangka aku bersendawa, ketika aku makan durian perutku kembung, saat saya makan pisang aku merasa seperti lari ke toilet, dll - sebenarnya semua ini tidak akan muncul jika Anda makan buah pada saat perut kosong. Buah bercampur dengan makanan lain akan membusuk dan menghasilkan gas dan dengan
itu Anda akan kembung !
Rambut beruban, botak, ledakan gugup, dan lingkaran hitam di bawah mata semua TIDAK akan terjadi jika Anda makan buah pada waktu perut kosong.
Tidak ada hal seperti beberapa buah, seperti jeruk dan lemon bersifat asam, karena semua buah-buahan menjadi basa dalam tubuh kita, menurut Dr Herbert Shelton yang melakukan penelitian tentang hal ini.
Jika Anda telah menguasai cara yang benar makan buah-buahan, Anda memiliki Rahasia kecantikan, umur panjang, kesehatan, energi, kebahagiaan dan berat badan normal.
Ketika Anda harus minum jus buah - minumlah jus buah yang fresh, TIDAK dari kaleng. Jangan minum jus yang telah dipanaskan. Jangan makan
buah-buahan yang sudah dimasak karena Anda tidak mendapatkan nutrisi sama sekali. Anda hanya bisa mendapatkan rasa. Memasak buah akan menghancurkan semua vitaminnya.
Tetapi makan buah utuh lebih baik daripada minum jus.
Tetapi jika Anda hanya bisa minum jus, minumlah seteguk demi seteguk secara perlahan, karena Anda harus membiarkannya bercampur dengan air liur Anda sebelum menelannya.
Anda dapat melakukan 3-hari makan buah untuk membersihkan tubuh Anda. Hanya makan buah dan minum jus buah selama 3 hari dan Anda akan terkejut ketika teman Anda memberitahu Anda bagaimana Anda tampak berseri-seri !
KIWI: Kecil tapi kuat.Ini adalah sumber yg baik terdiri dari kalium, magnesium, vitamin E & serat. Berisi vitamin C dua kali lipat dari jeruk.
APEL: Sebuah apel sehari membuat Anda jauh dari dokter. Meskipun sebuah apel memiliki kandungan vitamin C rendah, ia memiliki antioksidan & flavonoid, yang dapat meningkatkan aktivitas vitamin C dengan demikian membantu untuk menurunkan resiko kanker usus, serangan jantung & stroke.
STRAWBERRY: Buah pelindung. Stroberi memiliki kekuatan antioksidan total tertinggi antara buah-buahan utama & melindungi tubuh dari penyebab kanker, penyumbatan pembuluh darah-radikal bebas.
JERUK: obat yang manis. Memakan 2-4 jeruk dalam sehari dapat membantu agar pilek menjauh, menurunkan kolesterol, mencegah dan melarutkan batu ginjal serta mengurangi resiko kanker usus.
SEMANGKA: Pendingin pemadam haus. Terdiri dari 92% air, juga dikemas dengan dosis raksasa glutathione, yang membantu meningkatkan system kekebalan tubuh kita. Semangka juga merupakan sumber utama likopen - oksidan melawan kanker. nutrisi lain yang ditemukan di semangka adalah vitamin C & kalium.
JAMBU & PEPAYA: penghargaan paling TOP untuk vitamin C. Mereka adalah pemenang untuk vitamin C. Jambu biji juga kaya serat, yang membantu mencegah sembelit. Pepaya kaya akan karoten, ini adalah baik untuk mata Anda.
Minum air dingin setelah makan = Kanker !
Apakah Anda Percaya ? Bagi mereka yang suka minum air dingin, artikel ini berlaku untuk Anda.
Memang enak minum secangkir minuman dingin setelah makan. Namun, air dingin akan membuat hal-hal yang berminyak yang baru saja dikonsumsi menjadi solid(beku). Hal ini akan memperlambat pencernaan. Ketika 'lumpur' tersebut bereaksi dengan asam, maka akan diserap oleh usus lebih cepat daripada makanan padat. mereka akan berbaris di dalam usus. Sangat cepat dan akan berubah menjadi lemak dan menyebabkan kanker. Cara terbaik adalah untuk minum sup panas atau air hangat setelah makan.
Bertindak Jujur dan Menerima Apa Adanya
Jangan anda ragu untuk bersikap, berkata dan bertindak jujur. Kejujuran bukanlah sesuatu yang harus anda cari-cari. Anda tidak perlu melakukan apa-apa untuk berlaku jujur. Justru anda memerlukan usaha untuk menyampaikan kebohongan. Sungguh mengejutkan, banyak orang takut untuk bertindak jujur. Padahal kejujuran menjauhkan anda dari semua ketakutan, kecemasan dan kekhawatiran. Dan itu dapat anda temukan bila anda berkenan menerima segala sesuatu apa adanya, hidup penuh syukur dan berterima kasih.
Hampir seluruh persoalan hidup bermula dari ketidakmauan menerima sesuatu apa adanya. Persepsi pikiran dapat mengaburkan pandangan dan menumbuhkan kekhawatiran-kekhawatiran. Bagaikan kacamata yang menampilkan pakaian orang lain kotor, padahal dirinyalah yang berdebu. Jangan takut untuk jujur. Jangan takut untuk menjadi benar.
Hampir seluruh persoalan hidup bermula dari ketidakmauan menerima sesuatu apa adanya. Persepsi pikiran dapat mengaburkan pandangan dan menumbuhkan kekhawatiran-kekhawatiran. Bagaikan kacamata yang menampilkan pakaian orang lain kotor, padahal dirinyalah yang berdebu. Jangan takut untuk jujur. Jangan takut untuk menjadi benar.
Setiap Wanita Cantik
Seorang anak laki-laki bertanya kepada ibunya "Mengapa engkau menangis?""Karena aku seorang wanita," dia berkata kepada anaknya."Aku tidak mengerti," jawab anak laki-laki tersebut.
Sang ibu memeluk anaknya dan berkata "Dan kau tidak akan pernah mengerti"Kemudian anak laki-laki tersebut bertanya kepada ayahnya "Mengapa ibu menangis tanpa ada alasan?""Semua wanita menangis tanpa ada alasan," hanya itu yang bisa dikatakan ayahnya.Anak laki-laki itu tumbuh dan menjadi seorang laki-laki dewasa, dan tetap merasa heran mengapa wanita menangis.
Akhirnya dia menelepon Tuhan, dan ketika sudah terhubung, dia bertanya, "Tuhan, mengapa wanita begitu mudah menangis?
"Tuhan berkata "Aku menciptakan wanita istimewa.
Aku menciptakan baginya bahu yang kuat untuk memikul beban dunia, tapi begitu lembut sehingga dapat memberikan kenyamanan."
"Aku memberinya kekuatan untuk melahirkan dan menahan penolakan yang kerap muncul dari anak-anaknya"
"Aku memberinya keteguhan yang membuatnya dapat tetap bertahan di saat semua orang sudah menyerah, dan tetap memperhatikan keluarganya tanpa mengeluh saat sedang lelah maupun sakit."
"Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam keadaan apapun, meskipun mereka menyakitinya."
"Aku memberinya kekuatan untuk bisa memaklumi kesalahan-kesalahan suaminya, menciptakannya dari tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya"
"Aku memberinya kearifan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang baik tidak akan pernah menyakiti istrinya, tetapi kadang-kadang menguji kekuatan dan ketetapan hatinya untuk tetap teguh mendampingi suaminya"
"Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dicurahkan.
Ini khusus miliknya untuk digunakan kapanpun diperlukan."
"Kau lihat: Kecantikan seorang wanita tidak terletak pada pakaian yang dikenakannya, penampilan fisiknya, atau cara dia menyisir rambutnya."
"Kecantikan seorang wanita dapat dilihat melalui matanya, karena mata adalah pintu menuju hatinya, tempat dimana cinta bersemayam.
"Setiap Wanita Cantik"
Sang ibu memeluk anaknya dan berkata "Dan kau tidak akan pernah mengerti"Kemudian anak laki-laki tersebut bertanya kepada ayahnya "Mengapa ibu menangis tanpa ada alasan?""Semua wanita menangis tanpa ada alasan," hanya itu yang bisa dikatakan ayahnya.Anak laki-laki itu tumbuh dan menjadi seorang laki-laki dewasa, dan tetap merasa heran mengapa wanita menangis.
Akhirnya dia menelepon Tuhan, dan ketika sudah terhubung, dia bertanya, "Tuhan, mengapa wanita begitu mudah menangis?
"Tuhan berkata "Aku menciptakan wanita istimewa.
Aku menciptakan baginya bahu yang kuat untuk memikul beban dunia, tapi begitu lembut sehingga dapat memberikan kenyamanan."
"Aku memberinya kekuatan untuk melahirkan dan menahan penolakan yang kerap muncul dari anak-anaknya"
"Aku memberinya keteguhan yang membuatnya dapat tetap bertahan di saat semua orang sudah menyerah, dan tetap memperhatikan keluarganya tanpa mengeluh saat sedang lelah maupun sakit."
"Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam keadaan apapun, meskipun mereka menyakitinya."
"Aku memberinya kekuatan untuk bisa memaklumi kesalahan-kesalahan suaminya, menciptakannya dari tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya"
"Aku memberinya kearifan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang baik tidak akan pernah menyakiti istrinya, tetapi kadang-kadang menguji kekuatan dan ketetapan hatinya untuk tetap teguh mendampingi suaminya"
"Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dicurahkan.
Ini khusus miliknya untuk digunakan kapanpun diperlukan."
"Kau lihat: Kecantikan seorang wanita tidak terletak pada pakaian yang dikenakannya, penampilan fisiknya, atau cara dia menyisir rambutnya."
"Kecantikan seorang wanita dapat dilihat melalui matanya, karena mata adalah pintu menuju hatinya, tempat dimana cinta bersemayam.
"Setiap Wanita Cantik"
Filisofi Air Mendidih
Seorang anak mengeluh pada ayahnya mengenai kehidupannya dan menanyakan mengapa hidup ini terasa begitu berat baginya. Ia tidak tahu bagaimana menghadapinya dan hampir menyerah. Ia sudah lelah untuk berjuang. Sepertinya setiap kali satu masalah selesai, timbul masalah baru.
Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api. Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panci pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api. Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.
Lalu ia bertanya kepada anaknya, "Apa yang kau lihat, nak?" "Wortel, telur, dan kopi" jawab si anak. Ayahnya mengajaknya mendekat dan memintanya merasakan wortel itu. Ia melakukannya dan merasakan bahwa wortel itu terasa lunak. Ayahnya lalu memintanya mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebuah telur rebus yang mengeras. Terakhir, ayahnya memintanya untuk mencicipi kopi. Ia tersenyum ketika mencicipi kopi dengan aromanya yang khas. Setelah itu, si anak bertanya, "Apa arti semua ini, Ayah?" Ayahnya menerangkan bahwa ketiganya telah menghadapi kesulitan yang sama, perebusan, tetapi masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.
Wortel sebelum direbus kuat, keras dan sukar dipatahkan. Tetapi setelah direbus, wortel menjadi lembut dan lunak.
Telur sebelumnya mudah pecah. Cangkang tipisnya melindungi isinya yang berupa cairan. Tetapi setelah direbus, isinya menjadi keras.
Bubuk kopi mengalami perubahan yang unik. Setelah berada di dalam rebusan air, bubuk kopi merubah air tersebut. "Kamu termasuk yang mana?," tanya ayahnya. "Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu wortel, telur atau kopi?"
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu adalah wortel yang kelihatannya keras, tapi dengan adanya penderitaan dan kesulitan, kamu menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatanmu.
Apakah kamu adalah telur, yang awalnya memiliki hati lembut? Dengan jiwa yang dinamis, namun setelah adanya kematian, patah hati, perceraian atau pemecatan menjadi keras dan kaku. Dari luar kelihatan sama, tetapi apakah kamu menjadi pahit dan keras dengan jiwa dan hati yang kaku?
Ataukah kamu adalah bubuk kopi? Bubuk kopi merubah air panas, sesuatu yang menimbulkan kesakitan, untuk mencapai rasanya yang maksimal pada suhu 100 derajat Celcius. Ketika air mencapai suhu terpanas, kopi terasa semakin nikmat. Jika kamu seperti bubuk kopi, ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu akan menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarmu juga membaik.
Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api. Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panci pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api. Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.
Lalu ia bertanya kepada anaknya, "Apa yang kau lihat, nak?" "Wortel, telur, dan kopi" jawab si anak. Ayahnya mengajaknya mendekat dan memintanya merasakan wortel itu. Ia melakukannya dan merasakan bahwa wortel itu terasa lunak. Ayahnya lalu memintanya mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebuah telur rebus yang mengeras. Terakhir, ayahnya memintanya untuk mencicipi kopi. Ia tersenyum ketika mencicipi kopi dengan aromanya yang khas. Setelah itu, si anak bertanya, "Apa arti semua ini, Ayah?" Ayahnya menerangkan bahwa ketiganya telah menghadapi kesulitan yang sama, perebusan, tetapi masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.
Wortel sebelum direbus kuat, keras dan sukar dipatahkan. Tetapi setelah direbus, wortel menjadi lembut dan lunak.
Telur sebelumnya mudah pecah. Cangkang tipisnya melindungi isinya yang berupa cairan. Tetapi setelah direbus, isinya menjadi keras.
Bubuk kopi mengalami perubahan yang unik. Setelah berada di dalam rebusan air, bubuk kopi merubah air tersebut. "Kamu termasuk yang mana?," tanya ayahnya. "Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu wortel, telur atau kopi?"
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu adalah wortel yang kelihatannya keras, tapi dengan adanya penderitaan dan kesulitan, kamu menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatanmu.
Apakah kamu adalah telur, yang awalnya memiliki hati lembut? Dengan jiwa yang dinamis, namun setelah adanya kematian, patah hati, perceraian atau pemecatan menjadi keras dan kaku. Dari luar kelihatan sama, tetapi apakah kamu menjadi pahit dan keras dengan jiwa dan hati yang kaku?
Ataukah kamu adalah bubuk kopi? Bubuk kopi merubah air panas, sesuatu yang menimbulkan kesakitan, untuk mencapai rasanya yang maksimal pada suhu 100 derajat Celcius. Ketika air mencapai suhu terpanas, kopi terasa semakin nikmat. Jika kamu seperti bubuk kopi, ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu akan menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarmu juga membaik.
Hati Seorang Ayah
Suatu ketika, ada seorang anak perempuan yang bertanya kepada ayahnya, tatkala tanpa sengaja dia melihat ayahnya sedang mengusap wajahnya yang mulai berkerut, dengan badannya yang mulai membungkuk, disertai suara batuknya yang khas.
Anak perempuan itu bertanya kepada ayahnya, “Ayah, mengapa wajah ayah kian berkerut dan badan ayah kian hari kian membungkuk?? ?” demikian pertanyaannya ketika ayahnya sedang santai di beranda.
Sang ayah menjawab, “Karena aku lelaki”.
Anak perempuan itu menggumam “Aku tidak mengerti”, dengan berkerut kening karena jawaban ayahnya membuat hatinya bingung dan tidak mengerti. Ayahnya hanya tersenyum, dipeluk dan dibelainya rambut anaknya sambil menepuk bahunya dan berkata, “Anakku, kamu memang belum mengerti tentang lelaki “. Demikian bisik sang ayah yang membuat anaknya bertambah bingung.
Karena perasaan ingin tahunya, dia menemui ibunya lalu bertanya, “Ibu, mengapa wajah ayah kian berkerut dan badan ayah kian hari kian membungkuk? sepertinya ayah mengalami demikian tanpa ada keluhan atau rasa sakit ???”.
Ibunya menjawab, “Anakku, jika memang seorang lelaki bertanggung jawab terhadap keluarga, itu memang akan demikian”. Hanya itu jawaban sang ibu. Sampai anak itu tumbuh dan menjadi dewasa, tapi dia masih tetap mencari-cari jawaban, kenapa wajah ayahnya yang tampan berubah menjadi berkerut dan badannya bungkuk??
Hingga suatu malam dia bermimpi. Dalam mimpinya, seolah-olah dia mendengar suara yang lembut tetapi kata-katanya terdengar jelas. Ternyata, suara itu merupakan rangkaian jawaban pertanyaannya selama ini yang selalu dia cari:
“Saat AKU ciptakan lelaki, AKU membuatnya sebagai pemimpin keluarga, serta sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga tersebut, dan dia senantiasa akan berusaha menahan setiap ujungnya agar keluarganya senantiasa merasa aman, teduh, dan terlindungi”.
“AKU ciptakan bahunya yang kuat dan berotot untuk membanting tulang menghidupi seluruh keluarganya, dan kegagahannya harus cukup kuat untuk melindungi seluruh keluarganya”.
“AKU beri kemauan kepadanya agar selalu berusaha mencari sesuap nasi yang berasal dari tetesan keringatnya sendiri yang halal dan bersih, walaupun seringkali mendapat cercaan dari anak-anaknya”.
“AKU berikan keperkasaan dan mental baja yang akan membuat dirinya pantang menyerah. Demi keluarganya, dia rela kulitnya tersengat panasnya matahari. Demi keluarganya, dia rela badannya berbasah kuyup kedinginan karena tersiram hujan dan terhembus angin. Dia relakan tenaga perkasanya demi keluarganya dan yang selalu dia ingat adalah semua keluarganya menanti kedatangannya dengan mengharapkan hasil jerih payahnya”.
“AKU berikan kesabaran, ketekunan, dan kesungguhan, yang akan membuat dirinya selalu berusaha merawat dan membimbing keluarganya tanpa ada keluh kesah, walaupun di setiap perjalanan hidupnya keletihan dan kesakitan seringkali menerpanya”.
“AKU berikan perasaan kuat dan gigih untuk berusaha berjuang demi mencintai dan mengasihi keluarganya, dalam suasana dan situasi apapun, walaupun tidak jarang anak-anaknya melukai perasaan dan hatinya. Padahal, perasaannya itu pulalah yang telah memberikan rasa aman di saat anak-anaknya tertidur lelap, serta sentuhan perasaannya itulah yang memberikan kenyamanan bila dia sedang menepuk-nepuk bahu anaknya agar selalu saling mengasihi dan menyayangi sesama saudara”.
“AKU berikan kebijaksanaan dan kemampuan kepadanya untuk memberikan pengertian dan kesadaran kepada anak-anaknya tentang saat kini dan saat mendatang, bahkan seringkali ditentang dan ditolak oleh anak-anaknya”.
“AKU berikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran, bahwa istri yang baik adalah istri yang setia terhadap suaminya, istri yang baik adalah istri yang selalu menemani dan bersama-sama menjalani perjalanan hidup di saat suka maupun duka, walaupun seringkali kebijaksanaannya itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada istri, agar tetap berdiri, bertahan, sepadan, dan saling melengkapi serta saling mengasihi”.
“AKU berikan kerutan di wajahnya agar menjadi bukti bahwa lelaki itu senantiasa berusaha sekuat daya pikirnya untuk mencari dan menemukan cara agar keluarganya dapat hidup dalam keluarga bahagia, dan badannya yang bungkuk agar dapat membuktikan bahwa sebagai lelaki yang bertanggungjawab terhadap seluruh keluarganya senantiasa berusaha mencurahkan sekuat tenaga dan segenap perasaannya, kekuatannya, serta kesungguhannya, demi kelanjutan hidup keluarganya”.
“AKU berikan kepada lelaki, tanggungjawab penuh sebagai pemimpin keluarga, sebagai tiang penyangga, agar dapat dipergunakan sebaik-baiknya, dan hanya inilah kelebihan yang dimiliki oleh lelaki, walaupun sebenarnya amanah ini adalah di dunia dan di akhirat.”
Terkejut anak dari tidurnya dan segera dia berlari, berlutut, dan berdo’a, sampai menjelang subuh. Setelah itu, dia hampiri bilik ayahnya yang sedang berdoa, ketika ayahnya berdiri si anak menggenggam dan mencium telapak tangan ayahnya.
“AKU MENDENGAR DAN MERASAKAN BEBANMU, AYAH”
Anak perempuan itu bertanya kepada ayahnya, “Ayah, mengapa wajah ayah kian berkerut dan badan ayah kian hari kian membungkuk?? ?” demikian pertanyaannya ketika ayahnya sedang santai di beranda.
Sang ayah menjawab, “Karena aku lelaki”.
Anak perempuan itu menggumam “Aku tidak mengerti”, dengan berkerut kening karena jawaban ayahnya membuat hatinya bingung dan tidak mengerti. Ayahnya hanya tersenyum, dipeluk dan dibelainya rambut anaknya sambil menepuk bahunya dan berkata, “Anakku, kamu memang belum mengerti tentang lelaki “. Demikian bisik sang ayah yang membuat anaknya bertambah bingung.
Karena perasaan ingin tahunya, dia menemui ibunya lalu bertanya, “Ibu, mengapa wajah ayah kian berkerut dan badan ayah kian hari kian membungkuk? sepertinya ayah mengalami demikian tanpa ada keluhan atau rasa sakit ???”.
Ibunya menjawab, “Anakku, jika memang seorang lelaki bertanggung jawab terhadap keluarga, itu memang akan demikian”. Hanya itu jawaban sang ibu. Sampai anak itu tumbuh dan menjadi dewasa, tapi dia masih tetap mencari-cari jawaban, kenapa wajah ayahnya yang tampan berubah menjadi berkerut dan badannya bungkuk??
Hingga suatu malam dia bermimpi. Dalam mimpinya, seolah-olah dia mendengar suara yang lembut tetapi kata-katanya terdengar jelas. Ternyata, suara itu merupakan rangkaian jawaban pertanyaannya selama ini yang selalu dia cari:
“Saat AKU ciptakan lelaki, AKU membuatnya sebagai pemimpin keluarga, serta sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga tersebut, dan dia senantiasa akan berusaha menahan setiap ujungnya agar keluarganya senantiasa merasa aman, teduh, dan terlindungi”.
“AKU ciptakan bahunya yang kuat dan berotot untuk membanting tulang menghidupi seluruh keluarganya, dan kegagahannya harus cukup kuat untuk melindungi seluruh keluarganya”.
“AKU beri kemauan kepadanya agar selalu berusaha mencari sesuap nasi yang berasal dari tetesan keringatnya sendiri yang halal dan bersih, walaupun seringkali mendapat cercaan dari anak-anaknya”.
“AKU berikan keperkasaan dan mental baja yang akan membuat dirinya pantang menyerah. Demi keluarganya, dia rela kulitnya tersengat panasnya matahari. Demi keluarganya, dia rela badannya berbasah kuyup kedinginan karena tersiram hujan dan terhembus angin. Dia relakan tenaga perkasanya demi keluarganya dan yang selalu dia ingat adalah semua keluarganya menanti kedatangannya dengan mengharapkan hasil jerih payahnya”.
“AKU berikan kesabaran, ketekunan, dan kesungguhan, yang akan membuat dirinya selalu berusaha merawat dan membimbing keluarganya tanpa ada keluh kesah, walaupun di setiap perjalanan hidupnya keletihan dan kesakitan seringkali menerpanya”.
“AKU berikan perasaan kuat dan gigih untuk berusaha berjuang demi mencintai dan mengasihi keluarganya, dalam suasana dan situasi apapun, walaupun tidak jarang anak-anaknya melukai perasaan dan hatinya. Padahal, perasaannya itu pulalah yang telah memberikan rasa aman di saat anak-anaknya tertidur lelap, serta sentuhan perasaannya itulah yang memberikan kenyamanan bila dia sedang menepuk-nepuk bahu anaknya agar selalu saling mengasihi dan menyayangi sesama saudara”.
“AKU berikan kebijaksanaan dan kemampuan kepadanya untuk memberikan pengertian dan kesadaran kepada anak-anaknya tentang saat kini dan saat mendatang, bahkan seringkali ditentang dan ditolak oleh anak-anaknya”.
“AKU berikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran, bahwa istri yang baik adalah istri yang setia terhadap suaminya, istri yang baik adalah istri yang selalu menemani dan bersama-sama menjalani perjalanan hidup di saat suka maupun duka, walaupun seringkali kebijaksanaannya itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada istri, agar tetap berdiri, bertahan, sepadan, dan saling melengkapi serta saling mengasihi”.
“AKU berikan kerutan di wajahnya agar menjadi bukti bahwa lelaki itu senantiasa berusaha sekuat daya pikirnya untuk mencari dan menemukan cara agar keluarganya dapat hidup dalam keluarga bahagia, dan badannya yang bungkuk agar dapat membuktikan bahwa sebagai lelaki yang bertanggungjawab terhadap seluruh keluarganya senantiasa berusaha mencurahkan sekuat tenaga dan segenap perasaannya, kekuatannya, serta kesungguhannya, demi kelanjutan hidup keluarganya”.
“AKU berikan kepada lelaki, tanggungjawab penuh sebagai pemimpin keluarga, sebagai tiang penyangga, agar dapat dipergunakan sebaik-baiknya, dan hanya inilah kelebihan yang dimiliki oleh lelaki, walaupun sebenarnya amanah ini adalah di dunia dan di akhirat.”
Terkejut anak dari tidurnya dan segera dia berlari, berlutut, dan berdo’a, sampai menjelang subuh. Setelah itu, dia hampiri bilik ayahnya yang sedang berdoa, ketika ayahnya berdiri si anak menggenggam dan mencium telapak tangan ayahnya.
“AKU MENDENGAR DAN MERASAKAN BEBANMU, AYAH”
Senin, 22 Maret 2010
Sakit Ini..
Hari ini aku mebuka satu profile...
dan aku terkejut melihat ada 1 folder foto bernama My Loph..
Aku merasa sesak dan susah bernafas, pelan2 aku buka folder berisi bebrapa foto wanita itu..
Manis..aku melihat dy jauh lebih baik dari aku ini..
Doaku mungkin hanya sebuah pengharapan semoga dia langgeng dgn yang baru..
hiks hiks hiks...kenapa jadi sedih begini yach............
jadi nangis niehhhhhhhh...
aku memang sudah satu tahun lebih putus dari dia, tapi kenapa rasa sakit ini masih belum juga hilang dari memori dan hatiku..
Ya Allah bantu aku untuk bisa lepaskan semua beban ini..
aku merasa selalu terkhianati dan tersakiti oleh lelaki..
Aku tak pernah mengharapakan semua berakhir dengan air mata..tidak sedikitpun..
Dengarlah sakit hatiku ini bicara..
Sedikit saja, aku mohon dengarkan...
dan aku terkejut melihat ada 1 folder foto bernama My Loph..
Aku merasa sesak dan susah bernafas, pelan2 aku buka folder berisi bebrapa foto wanita itu..
Manis..aku melihat dy jauh lebih baik dari aku ini..
Doaku mungkin hanya sebuah pengharapan semoga dia langgeng dgn yang baru..
hiks hiks hiks...kenapa jadi sedih begini yach............
jadi nangis niehhhhhhhh...
aku memang sudah satu tahun lebih putus dari dia, tapi kenapa rasa sakit ini masih belum juga hilang dari memori dan hatiku..
Ya Allah bantu aku untuk bisa lepaskan semua beban ini..
aku merasa selalu terkhianati dan tersakiti oleh lelaki..
Aku tak pernah mengharapakan semua berakhir dengan air mata..tidak sedikitpun..
Dengarlah sakit hatiku ini bicara..
Sedikit saja, aku mohon dengarkan...
Jumat, 22 Januari 2010
Cinta Sejati
Email dari sahabat yang mampir ke inbokku, dan aku coba posting disini.. semoga aku bisa lebih belajar memahami arti cinta sejati..
John dan Jessica telah berumah tangga selama 7 tahun..
Mereka saling mencintai, namun Jessica sejak awal menutupi semua perasaan
cintanya terhadap John..Ia begitu takut apabila John mengetahui betapa ia
mencintai
pria itu, John lantas meninggalkannya sebagaimana kekasih-kekasihnya selama
ini..Tapi tidak bagi John..Ia selalu menyatakan perasaan cintanya kepada
Jessica
dengan tulus dan begitu terbuka..Setiap saat ketika bersama Jessica, John
selalu menunjukkan cintanya yang besar, seolah-olah itulah saat akhir John
bersama
Jessica..
Jessica selalu bersikap tidak menyenangkan terhadap John..Setiap saat dia
selalu mencoba menguji seberapa besar cinta John terhadapnya. Jessica selalu
mencoba melakukan hal-hal yang keterlaluan dan diluar batas kepada
John..Meski Jessica tahu betapa hal itu sungguh salah, namun melihat sikap
John yang
tetap berlaku baik padanya, membuat Jessica tetap bertahan untuk melihat
seberapa besar kesungguhan cinta pria yg dinikahinya itu..
Hari pertama pernikahan mereka.. Jessica bangun siang..Dia tidak sempat
menyiapkan sarapan untuk John ketika John hendak berangkat kerja..Namun John
tetap
tersenyum dan mengatakan, "Tidak apa-apa..Nanti aku bisa sarapan di
kantor.."
Saat John pulang dari kantor, Jessica tidak sengaja memasak makanan yang
tidak disukai John..Meski menyadari hal itu, Jessica tetap memaksakan agar
suaminya
mau makan makanan itu..John tetap tersenyum dan berkata, " Wah..sepertinya
sudah saatnya aku belajar menghadapi tantangan..Masakanmu sepertinya
tantangan
yang hebat, sayang..Aku sudah tidak sabar untuk menyantapnya." Jessica
terkejut, tapi tidak mengatakan apa-apa.
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam saat Jessica terlelap John
memanjatkan doa, "Tuhan....Di pagi pertama pernikahan kami Jessica tidak
membuatkanku
sarapan. Padahal aku begitu ingin bercakap-cakap di meja makan bersamanya
sambil membicarakan betapa indah hari ini, di hari pertama kami menjalani
kehidupan
baru sebagai suami istri.. Tapi tidak apa-apa, Tuhan.. Karena sepertinya
Jessica kelelahan setelah resepsi pernikahan kami tadi malam..Bantulah
kekasih
hatiku ini, Tuhan agar dia boleh punya tenaga yang cukup untuk menghadapi
hari baru bersamaku besok..Tuhan, Engkau tau betapa aku tidak bisa makan
spaghetti
karena pencernaanku yang tidak begitu baik..Tapi sepertinya Jessica sudah
bekerja keras untuk masak makanan itu..Mampukan aku untuk menghargai setiap
apa
yang dilakukan istriku kepadaku, Tuhan..Jangan biarkan aku menyakiti
perasaannya meski itu tidak mengenakkan bagiku.."
Tahun kedua pernikahan mereka..John membangunkan Jessica pagi-pagi untuk
berdoa bersama..Namun Jessica menolak dan lebih memilih melanjutkan
tidurnya.
John tersenyum dan akhirnya berdoa seorang diri.
Sore hari sepulang kantor, John mengajak Jessica berjalan-jalan ke
taman..Meski terpaksa, Jessica akhirnya mau juga ke tempat dimana dulu
perasaannya begitu
berbunga-bunga saat bersama John..Tetapi Jessica menolak rangkulan John, dan
berkata, "Jangan, John..Aku malu.."..John tersenyum dan berkata, "Ya, aku
mengerti.." Jessica melihat kekecewaan dimata John, namun tidak melakukan
apapun untuk menghilangkan kekecewaan itu..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.." Tuhan..Ampuni aku yang tidak bisa membawa istriku
untuk lebih
dekat padaMU pagi hari ini..Mungkin tidurnya kurang karena pikirannya yang
sedang berat..Tapi aku yakin, Tuhan besok Jessica mau bersama-sama denganku
bercakap-cakap kepadaMu..Tuhan, Engkau juga tahu kesedihanku saat Jessica
meolak kurangkul ketika ke taman hari ini. Tapi tidak apa-apa Dia sedang
datang
bulan, mungkin karena itu perasaannya juga jadi lebih sensitive Mampukan aku
untuk melihat suasana hati istriku, Tuhan."
Tahun ketiga pernikahan mereka. Mereka kini mempunyai seorang putera bernama
Mark. Jessica menjadi tidak pernah lagi meneruskan kebiasaannya membaca
bersama
John sebelum tidur. Jessica semakin sering menolak ciuman John..
Jessica memarahi John habis-habisan sore itu ketika John lupa mencuci tangan
saat akan menggendong Mark ketika John pulang kerja..Jessica tahu betapa hal
itu membuat John terpukul..Namun idealismenya terhadap mendidik Mark membuat
Jessica mengabaikan perasaan John..Dan John tetap tersenyum..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Engkau tahu betapa sedih hatiku saat
ini..Semenjak kelahiran
Mark, aku kehilangan begitu banyak waktu bersama Jessica..Aku merindukan
saat-saat kami membaca bersama sebelum tidur dan menciuminya sebelum ia
tertidur..Tapi
tidak apa-apa..Dia begitu capek mengurusi Mark seharian saat aku bekerja di
kantor..Hanya saja, biarkanlah dia tetap terus tertidur dalam pelukanku,
Tuhan....Karena
aku begitu mencintainya. Sore tadi Jessica memarahiku karena aku lupa
mencuci tangan saat menggendong Mark, Tuhan..Aku begitu kangen pada anakku
sehingga
teledor melakukan sebagaimana yg diminta istriku..Engkau tahu betapa aku
terluka akan kata-kata Jessica, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica mungkin
hanya
kuatir terhadap kesehatan anak kami Mark apabila aku langsung
menggendongnya. .Kesehatan Mark lebih penting daripada harga diriku."
Tahun keempat pernikahan mereka.. Jessica tidak ingat memasak makanan
kesukaan John di hari ulang tahunnya..Jessica terlalu sibuk belanja sehingga
lupa
bahwa John selalu minta dibuatkan Blackforest dengan taburan coklat dan ceri
diatasnya setiap ulang tahunnya tiba..
Jessica juga lupa menyetrika kemeja John yang menyebabkan John terlambat ke
kantor pagi itu karena John terpaksa menyetrika sendiri kemejanya..Jessica
tau kesalahannya, namun tidak menganggap hal itu sebagai sesuatu hal yang
penting.
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Untuk kali pertama Jessica lupa membuatkan
Blackforest
kesukaanku di hari ulang tahunku ini..Padahal aku sangat menyukai kue
buatannya itu. Menikmati kue Blackforest buatannya membuatku bersyukur
mempunyai
istri yang pandai memasak sepertinya, dan merasakan cintanya padaku.. Namun
tahun ini aku tidak mendapatinya. Tapi tidak apa-apa..mungkin lebih banyak
hal-hal lain yang jauh lebih penting daripada sekedar Blackforest itu.
Paling tidak, aku masih mendapatkan senyuman dan ciuman darinya hari ini.
Ampuni
aku, Tuhan apabila tadi pagi aku lupa tersenyum kepada Jessica..Aku terlalu
sibuk menyetrika bajuku dan memikirkan pekerjaanku di kantor..Jessica
sepertinya
lupa untuk melakukan hal itu, meski aku sudah meminta tolong padanya tadi
malam. Jangan biarkan aku melampiaskan emosiku karena dampratan atasanku
akibat
keterlambatanku hari ini kepada Jessica, Tuhan.. Jessica mungkin keliru
menyetrika kemeja mana yang seharusnya kupakai hari ini.. Lagipula, sepatuku
begitu
mengkilap..Aku yakin Jessica sudah berusaha keras agar aku kelihatan menarik
saat presentasiku tadi..Terima kasih untuk kebaikan istriku, Tuhan."
Tahun kelima pernikahan mereka. Jessica menampar dan menyalahkan John karena
Mark sakit sepulang mereka berenang..John terlalu asyik bermain-main dengan
Mark sehingga tidak menyadari betapa Mark sangat sensitive terhadap
dinginnya air kolam renang, yang mengakibatkan Mark terpaksa dirawat dirumah
sakit....
Jessica mengancam akan meninggalkan John apabila terjadi apa-apa dengan
Mark..Jessica melihat genangan air mata di mata John, namun kekerasan
hatinya lebih
menguasainya ketimbang perasaan John.
Tetapi Malaikat tahu betapa saat itu John lantas menuju ke Kapel rumah sakit
dan memanjatkan doanya sambil menangis.." Tuhan..Tadi Jessica menamparku
karena
kelalaianku menjaga Mark sehingga dia sakit.. Belum pernah Jessica bersikap
dan berkata sekasar itu padaku, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica
benar-benar
kuatir terhadap anak kami sehingga ia bersikap demikian..Tapi Tuhan, aku
begitu terluka saat ia mengatakan akan meninggalkanku. Engkau tahu betapa ia
adalah
belahan jiwaku. Jangan biarkan hal itu terjadi, Tuhan..Mungkin dia begitu
dikuasai kekuatiran sehingga melampiaskannya padaku..Tidak apa-apa,
Tuhan..Tidak
apa-apa. Asal dia mendapat ketenangan, aku akan merasa bersyukur sekali..
Dan sembuhkanlah putera kami, Mark agar dia boleh kembali dapat ceria dan
bermain-main
bersama kami lagi, Tuhan.."
Tahun keenam pernikahan mereka.. Jessica semakin menjaga jarak dengan John
setelah kehadiran Rebecca, puteri mereka..Jessica tidak pernah lagi menemani
John makan malam karena menjaga puteri mereka yang baru berusia 5 bulan..
Jessica juga menjual kalung berlian pemberian John dan menggantinya dengan
perhiasan lain yang lebih baru. Ketika John mengetahui hal itu, Jessica tau
John menahan amarahnya, namun Jessica berdalih, "John, itu hanya kalung
berlian biasa. Lagipula, aku bukan menjualnya, melainkan menukarnya dengan
perhiasan
yang lebih baru.."
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Aku begitu kesepian melewatkan makan malam
sendirian
tanpa Jessica bersamaku.. Aku begitu ingin terus bercerita dan tertawa
bersamanya di meja makan..Engkau tau, itulah penghiburanku untuk melepas
kepenatanku
setelah seharian bekerja di kantor..Tapi tidak apa-apa..Rebecca tentu lebih
membutuhkan perhatiannya daripadaku.. Lagipula, Mark kadang-kadang mau
menemaniku..
Hanya saja, jangan biarkan aku memendam sakit hati kepada Jessica karena
menjual kalung pemberianku. .Engkau tau begitu lama aku menabung dan bekerja
ekstra
demi menghadiahinya kalung itu, hanya untuk membuktikan terima kasihku
padanya atas kesetiaan dan pengabdiannya sebagai istriku dan ibu dari
anak-anakku.
Ampuni aku apabila tadi aku sempat berpikir untuk marah padanya.."
Tahun ketujuh pernikahan mereka.. Jessica sama sekali tidak mengindahkan
kebiasaannya membelai kepala John dan mencium kening suaminya sebelum John
berangkat
kantor..Padahal Jessica tau, selama ini apabila dia lupa melakukannya, John
selalu kembali kerumah siang hari demi mendapatkan belaian dan ciuman
Jessica
untuknya..Karena John tidak akan pernah tenang bekerja apabila hal itu belum
dilakukan Jessica padanya..Jessica tidak mengucapkan I LOVE YOU untuk kali
pertama dalam 7 tahun pernikahan mereka..
Dan di tahun ketujuh itu pula, John mengalami kecelakaan saat akan berangkat
ke kantor..Ia mengalami pendarahan yang hebat, yang membuatnya terbaring
tidak
sadarkan diri di ranjang rumah sakit..
Jessica begitu terguncang dan terpukul.. Ia begitu takut kehilangan John,
suami yang dicintainya. .Yang selalu ada kapan saja dia butuhkan..Yang
selalu
dengan tersenyum menampung semua emosi dan kemarahannya. Yang tak pernah
berhenti mengatakan betapa John mencintainya.. Tak sedikitpun Jessica
beranjak
dari sisi tempat tidur John..Tangannya menggenggam erat jemari suaminya yang
terbaring lemah tak sadarkan diri..Bibirnya terus mengucapkan I LOVE YOU,
karena ia ingat kalau ia belum mengatakan kalimat itu hari ini..
Karena begitu sedih dan lelah menunggui John, Jessica tertidur..Dalam
tidurnya, malaikat yang selama ini mendengar doa-doa John pada Tuhan membawa
Jessica
melihat setiap malam yg John lewatkan untuk mendoakan Jessica..Ia menangis
sedih melihat ketulusan dan rasa cinta yg besar dari John padanya..Tak
sedikitpun
John menyalahkannya atas semua sikapnya yang tidak mempedulikan perasaan dan
harga diri John selama ini..Alih-alih demikian, John malahan menyalahkan
dirinya
sendiri.. Jessica menangis menahan perasaannya. Dan untuk kali pertama dalam
hidupnya, Jessica berdoa, "Tuhan, ampuni aku yang selama ini menyia-nyiakan
rasa cinta suamiku terhadapku.. Ampuni aku yang tidak memahami perasaan dan
harga dirinya selama ini.. Beri aku kesempatan untuk menunjukkan cintaku
pada
suamiku, Tuhan.. Beri aku kesempatan untuk meminta maaf dan melayaninya
sebagai suami yang kucintai.."
Dan ketika Jessica terbangun, Ia melihat pancaran kasih suaminya
menatapnya.." Kamu keliatan begitu lelah, sayang.. Maafkan aku yang tidak
berhati-hati
menyetir sehingga keadaannya mesti jadi begini dan membuatmu kuatir..Aku
tidak konsentrasi saat menyetir karena memikirkan bahwa kau lupa mengatakan
I
LOVE YOU padaku.."..Belum selesai John berbicara, Jessica lantas menangis
keras dan menghambur ke pelukan suaminya..
"Maafkan aku, John..Maafkan aku..I LOVE YOU..I really Love you..Kaulah
matahariku, John..Aku tidak bisa bertahan tanpamu..Aku berjanji tidak akan
pernah
lupa lagi mengatakan betapa aku mencintaimu. .Aku berjanji tidak akan pernah
mengabaikan perasaan dan harga dirimu lagi..I LOVE YOU, John..I LOVE YOU."
Berapa banyak diantara kita yg menjadi seperti Jessica? Yang mengabaikan
perasaan kekasih hati kita demi kepentingan dan harga diri kita sendiri?
Jangan
sampai terjadi sesuatu yang berat untuk kita lalui demi menyadari betapa
berharganya orang-orang yang mengasihi kita..
Lebih dari itu, cinta yang sesungguhnya adalah ketika kita bisa seperti
John, yang mengabaikan kepentingan dirinya dan perasaannya demi menjaga dan
menunjukkan
cintanya kepada pasangannya. Yang menjadikan pasangan hidup kita sebagai
subjek untuk dikasihi dan dilayani, bukan sebaliknya..
John dan Jessica telah berumah tangga selama 7 tahun..
Mereka saling mencintai, namun Jessica sejak awal menutupi semua perasaan
cintanya terhadap John..Ia begitu takut apabila John mengetahui betapa ia
mencintai
pria itu, John lantas meninggalkannya sebagaimana kekasih-kekasihnya selama
ini..Tapi tidak bagi John..Ia selalu menyatakan perasaan cintanya kepada
Jessica
dengan tulus dan begitu terbuka..Setiap saat ketika bersama Jessica, John
selalu menunjukkan cintanya yang besar, seolah-olah itulah saat akhir John
bersama
Jessica..
Jessica selalu bersikap tidak menyenangkan terhadap John..Setiap saat dia
selalu mencoba menguji seberapa besar cinta John terhadapnya. Jessica selalu
mencoba melakukan hal-hal yang keterlaluan dan diluar batas kepada
John..Meski Jessica tahu betapa hal itu sungguh salah, namun melihat sikap
John yang
tetap berlaku baik padanya, membuat Jessica tetap bertahan untuk melihat
seberapa besar kesungguhan cinta pria yg dinikahinya itu..
Hari pertama pernikahan mereka.. Jessica bangun siang..Dia tidak sempat
menyiapkan sarapan untuk John ketika John hendak berangkat kerja..Namun John
tetap
tersenyum dan mengatakan, "Tidak apa-apa..Nanti aku bisa sarapan di
kantor.."
Saat John pulang dari kantor, Jessica tidak sengaja memasak makanan yang
tidak disukai John..Meski menyadari hal itu, Jessica tetap memaksakan agar
suaminya
mau makan makanan itu..John tetap tersenyum dan berkata, " Wah..sepertinya
sudah saatnya aku belajar menghadapi tantangan..Masakanmu sepertinya
tantangan
yang hebat, sayang..Aku sudah tidak sabar untuk menyantapnya." Jessica
terkejut, tapi tidak mengatakan apa-apa.
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam saat Jessica terlelap John
memanjatkan doa, "Tuhan....Di pagi pertama pernikahan kami Jessica tidak
membuatkanku
sarapan. Padahal aku begitu ingin bercakap-cakap di meja makan bersamanya
sambil membicarakan betapa indah hari ini, di hari pertama kami menjalani
kehidupan
baru sebagai suami istri.. Tapi tidak apa-apa, Tuhan.. Karena sepertinya
Jessica kelelahan setelah resepsi pernikahan kami tadi malam..Bantulah
kekasih
hatiku ini, Tuhan agar dia boleh punya tenaga yang cukup untuk menghadapi
hari baru bersamaku besok..Tuhan, Engkau tau betapa aku tidak bisa makan
spaghetti
karena pencernaanku yang tidak begitu baik..Tapi sepertinya Jessica sudah
bekerja keras untuk masak makanan itu..Mampukan aku untuk menghargai setiap
apa
yang dilakukan istriku kepadaku, Tuhan..Jangan biarkan aku menyakiti
perasaannya meski itu tidak mengenakkan bagiku.."
Tahun kedua pernikahan mereka..John membangunkan Jessica pagi-pagi untuk
berdoa bersama..Namun Jessica menolak dan lebih memilih melanjutkan
tidurnya.
John tersenyum dan akhirnya berdoa seorang diri.
Sore hari sepulang kantor, John mengajak Jessica berjalan-jalan ke
taman..Meski terpaksa, Jessica akhirnya mau juga ke tempat dimana dulu
perasaannya begitu
berbunga-bunga saat bersama John..Tetapi Jessica menolak rangkulan John, dan
berkata, "Jangan, John..Aku malu.."..John tersenyum dan berkata, "Ya, aku
mengerti.." Jessica melihat kekecewaan dimata John, namun tidak melakukan
apapun untuk menghilangkan kekecewaan itu..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.." Tuhan..Ampuni aku yang tidak bisa membawa istriku
untuk lebih
dekat padaMU pagi hari ini..Mungkin tidurnya kurang karena pikirannya yang
sedang berat..Tapi aku yakin, Tuhan besok Jessica mau bersama-sama denganku
bercakap-cakap kepadaMu..Tuhan, Engkau juga tahu kesedihanku saat Jessica
meolak kurangkul ketika ke taman hari ini. Tapi tidak apa-apa Dia sedang
datang
bulan, mungkin karena itu perasaannya juga jadi lebih sensitive Mampukan aku
untuk melihat suasana hati istriku, Tuhan."
Tahun ketiga pernikahan mereka. Mereka kini mempunyai seorang putera bernama
Mark. Jessica menjadi tidak pernah lagi meneruskan kebiasaannya membaca
bersama
John sebelum tidur. Jessica semakin sering menolak ciuman John..
Jessica memarahi John habis-habisan sore itu ketika John lupa mencuci tangan
saat akan menggendong Mark ketika John pulang kerja..Jessica tahu betapa hal
itu membuat John terpukul..Namun idealismenya terhadap mendidik Mark membuat
Jessica mengabaikan perasaan John..Dan John tetap tersenyum..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Engkau tahu betapa sedih hatiku saat
ini..Semenjak kelahiran
Mark, aku kehilangan begitu banyak waktu bersama Jessica..Aku merindukan
saat-saat kami membaca bersama sebelum tidur dan menciuminya sebelum ia
tertidur..Tapi
tidak apa-apa..Dia begitu capek mengurusi Mark seharian saat aku bekerja di
kantor..Hanya saja, biarkanlah dia tetap terus tertidur dalam pelukanku,
Tuhan....Karena
aku begitu mencintainya. Sore tadi Jessica memarahiku karena aku lupa
mencuci tangan saat menggendong Mark, Tuhan..Aku begitu kangen pada anakku
sehingga
teledor melakukan sebagaimana yg diminta istriku..Engkau tahu betapa aku
terluka akan kata-kata Jessica, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica mungkin
hanya
kuatir terhadap kesehatan anak kami Mark apabila aku langsung
menggendongnya. .Kesehatan Mark lebih penting daripada harga diriku."
Tahun keempat pernikahan mereka.. Jessica tidak ingat memasak makanan
kesukaan John di hari ulang tahunnya..Jessica terlalu sibuk belanja sehingga
lupa
bahwa John selalu minta dibuatkan Blackforest dengan taburan coklat dan ceri
diatasnya setiap ulang tahunnya tiba..
Jessica juga lupa menyetrika kemeja John yang menyebabkan John terlambat ke
kantor pagi itu karena John terpaksa menyetrika sendiri kemejanya..Jessica
tau kesalahannya, namun tidak menganggap hal itu sebagai sesuatu hal yang
penting.
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Untuk kali pertama Jessica lupa membuatkan
Blackforest
kesukaanku di hari ulang tahunku ini..Padahal aku sangat menyukai kue
buatannya itu. Menikmati kue Blackforest buatannya membuatku bersyukur
mempunyai
istri yang pandai memasak sepertinya, dan merasakan cintanya padaku.. Namun
tahun ini aku tidak mendapatinya. Tapi tidak apa-apa..mungkin lebih banyak
hal-hal lain yang jauh lebih penting daripada sekedar Blackforest itu.
Paling tidak, aku masih mendapatkan senyuman dan ciuman darinya hari ini.
Ampuni
aku, Tuhan apabila tadi pagi aku lupa tersenyum kepada Jessica..Aku terlalu
sibuk menyetrika bajuku dan memikirkan pekerjaanku di kantor..Jessica
sepertinya
lupa untuk melakukan hal itu, meski aku sudah meminta tolong padanya tadi
malam. Jangan biarkan aku melampiaskan emosiku karena dampratan atasanku
akibat
keterlambatanku hari ini kepada Jessica, Tuhan.. Jessica mungkin keliru
menyetrika kemeja mana yang seharusnya kupakai hari ini.. Lagipula, sepatuku
begitu
mengkilap..Aku yakin Jessica sudah berusaha keras agar aku kelihatan menarik
saat presentasiku tadi..Terima kasih untuk kebaikan istriku, Tuhan."
Tahun kelima pernikahan mereka. Jessica menampar dan menyalahkan John karena
Mark sakit sepulang mereka berenang..John terlalu asyik bermain-main dengan
Mark sehingga tidak menyadari betapa Mark sangat sensitive terhadap
dinginnya air kolam renang, yang mengakibatkan Mark terpaksa dirawat dirumah
sakit....
Jessica mengancam akan meninggalkan John apabila terjadi apa-apa dengan
Mark..Jessica melihat genangan air mata di mata John, namun kekerasan
hatinya lebih
menguasainya ketimbang perasaan John.
Tetapi Malaikat tahu betapa saat itu John lantas menuju ke Kapel rumah sakit
dan memanjatkan doanya sambil menangis.." Tuhan..Tadi Jessica menamparku
karena
kelalaianku menjaga Mark sehingga dia sakit.. Belum pernah Jessica bersikap
dan berkata sekasar itu padaku, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica
benar-benar
kuatir terhadap anak kami sehingga ia bersikap demikian..Tapi Tuhan, aku
begitu terluka saat ia mengatakan akan meninggalkanku. Engkau tahu betapa ia
adalah
belahan jiwaku. Jangan biarkan hal itu terjadi, Tuhan..Mungkin dia begitu
dikuasai kekuatiran sehingga melampiaskannya padaku..Tidak apa-apa,
Tuhan..Tidak
apa-apa. Asal dia mendapat ketenangan, aku akan merasa bersyukur sekali..
Dan sembuhkanlah putera kami, Mark agar dia boleh kembali dapat ceria dan
bermain-main
bersama kami lagi, Tuhan.."
Tahun keenam pernikahan mereka.. Jessica semakin menjaga jarak dengan John
setelah kehadiran Rebecca, puteri mereka..Jessica tidak pernah lagi menemani
John makan malam karena menjaga puteri mereka yang baru berusia 5 bulan..
Jessica juga menjual kalung berlian pemberian John dan menggantinya dengan
perhiasan lain yang lebih baru. Ketika John mengetahui hal itu, Jessica tau
John menahan amarahnya, namun Jessica berdalih, "John, itu hanya kalung
berlian biasa. Lagipula, aku bukan menjualnya, melainkan menukarnya dengan
perhiasan
yang lebih baru.."
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John
memanjatkan doanya.."Tuhan, Aku begitu kesepian melewatkan makan malam
sendirian
tanpa Jessica bersamaku.. Aku begitu ingin terus bercerita dan tertawa
bersamanya di meja makan..Engkau tau, itulah penghiburanku untuk melepas
kepenatanku
setelah seharian bekerja di kantor..Tapi tidak apa-apa..Rebecca tentu lebih
membutuhkan perhatiannya daripadaku.. Lagipula, Mark kadang-kadang mau
menemaniku..
Hanya saja, jangan biarkan aku memendam sakit hati kepada Jessica karena
menjual kalung pemberianku. .Engkau tau begitu lama aku menabung dan bekerja
ekstra
demi menghadiahinya kalung itu, hanya untuk membuktikan terima kasihku
padanya atas kesetiaan dan pengabdiannya sebagai istriku dan ibu dari
anak-anakku.
Ampuni aku apabila tadi aku sempat berpikir untuk marah padanya.."
Tahun ketujuh pernikahan mereka.. Jessica sama sekali tidak mengindahkan
kebiasaannya membelai kepala John dan mencium kening suaminya sebelum John
berangkat
kantor..Padahal Jessica tau, selama ini apabila dia lupa melakukannya, John
selalu kembali kerumah siang hari demi mendapatkan belaian dan ciuman
Jessica
untuknya..Karena John tidak akan pernah tenang bekerja apabila hal itu belum
dilakukan Jessica padanya..Jessica tidak mengucapkan I LOVE YOU untuk kali
pertama dalam 7 tahun pernikahan mereka..
Dan di tahun ketujuh itu pula, John mengalami kecelakaan saat akan berangkat
ke kantor..Ia mengalami pendarahan yang hebat, yang membuatnya terbaring
tidak
sadarkan diri di ranjang rumah sakit..
Jessica begitu terguncang dan terpukul.. Ia begitu takut kehilangan John,
suami yang dicintainya. .Yang selalu ada kapan saja dia butuhkan..Yang
selalu
dengan tersenyum menampung semua emosi dan kemarahannya. Yang tak pernah
berhenti mengatakan betapa John mencintainya.. Tak sedikitpun Jessica
beranjak
dari sisi tempat tidur John..Tangannya menggenggam erat jemari suaminya yang
terbaring lemah tak sadarkan diri..Bibirnya terus mengucapkan I LOVE YOU,
karena ia ingat kalau ia belum mengatakan kalimat itu hari ini..
Karena begitu sedih dan lelah menunggui John, Jessica tertidur..Dalam
tidurnya, malaikat yang selama ini mendengar doa-doa John pada Tuhan membawa
Jessica
melihat setiap malam yg John lewatkan untuk mendoakan Jessica..Ia menangis
sedih melihat ketulusan dan rasa cinta yg besar dari John padanya..Tak
sedikitpun
John menyalahkannya atas semua sikapnya yang tidak mempedulikan perasaan dan
harga diri John selama ini..Alih-alih demikian, John malahan menyalahkan
dirinya
sendiri.. Jessica menangis menahan perasaannya. Dan untuk kali pertama dalam
hidupnya, Jessica berdoa, "Tuhan, ampuni aku yang selama ini menyia-nyiakan
rasa cinta suamiku terhadapku.. Ampuni aku yang tidak memahami perasaan dan
harga dirinya selama ini.. Beri aku kesempatan untuk menunjukkan cintaku
pada
suamiku, Tuhan.. Beri aku kesempatan untuk meminta maaf dan melayaninya
sebagai suami yang kucintai.."
Dan ketika Jessica terbangun, Ia melihat pancaran kasih suaminya
menatapnya.." Kamu keliatan begitu lelah, sayang.. Maafkan aku yang tidak
berhati-hati
menyetir sehingga keadaannya mesti jadi begini dan membuatmu kuatir..Aku
tidak konsentrasi saat menyetir karena memikirkan bahwa kau lupa mengatakan
I
LOVE YOU padaku.."..Belum selesai John berbicara, Jessica lantas menangis
keras dan menghambur ke pelukan suaminya..
"Maafkan aku, John..Maafkan aku..I LOVE YOU..I really Love you..Kaulah
matahariku, John..Aku tidak bisa bertahan tanpamu..Aku berjanji tidak akan
pernah
lupa lagi mengatakan betapa aku mencintaimu. .Aku berjanji tidak akan pernah
mengabaikan perasaan dan harga dirimu lagi..I LOVE YOU, John..I LOVE YOU."
Berapa banyak diantara kita yg menjadi seperti Jessica? Yang mengabaikan
perasaan kekasih hati kita demi kepentingan dan harga diri kita sendiri?
Jangan
sampai terjadi sesuatu yang berat untuk kita lalui demi menyadari betapa
berharganya orang-orang yang mengasihi kita..
Lebih dari itu, cinta yang sesungguhnya adalah ketika kita bisa seperti
John, yang mengabaikan kepentingan dirinya dan perasaannya demi menjaga dan
menunjukkan
cintanya kepada pasangannya. Yang menjadikan pasangan hidup kita sebagai
subjek untuk dikasihi dan dilayani, bukan sebaliknya..
Langganan:
Postingan (Atom)